Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kekeringan, Warga Terpaksa Ambil Air Bersih di Gua Karst

Daeng Tiro, menampung airnya dirumahnya setelah mengambil air bersih di mata air di Gua karst di Desa Bontoa, Kabupaten Maros, Sulsel, 7 Oktober 2014. TEMPO/Iqbal Lubis
Daeng Tiro, menampung airnya dirumahnya setelah mengambil air bersih di mata air di Gua karst di Desa Bontoa, Kabupaten Maros, Sulsel, 7 Oktober 2014. TEMPO/Iqbal Lubis

7 Oktober 2014 00:00 WIB

Daeng Tiro, menuju rumahnya setelah mengambil air dari mata air du Gua karst  di Desa Bontoa, Kabupaten Maros, Sulsel, 7 Oktober 2014. TEMPO/Iqbal Lubis
Daeng Tiro, menuju rumahnya setelah mengambil air dari mata air du Gua karst di Desa Bontoa, Kabupaten Maros, Sulsel, 7 Oktober 2014. TEMPO/Iqbal Lubis

7 Oktober 2014 00:00 WIB

Daeng Tiro (61) beristirahat sesuai mengambil air di hutan karst Rammang-rammang, Desa Bontoa, Kabupaten Maros, Sulsel, 7 Oktober 2014. Musim kemarau mebuat warga mengambil air bersih dari sumber mata air Hutan Karst.TEMPO/Iqbal Lubis
Daeng Tiro (61) beristirahat sesuai mengambil air di hutan karst Rammang-rammang, Desa Bontoa, Kabupaten Maros, Sulsel, 7 Oktober 2014. Musim kemarau mebuat warga mengambil air bersih dari sumber mata air Hutan Karst.TEMPO/Iqbal Lubis

7 Oktober 2014 00:00 WIB

Seorang warga melintasi tebing-tebing setelah mengambil air bersih di mata air di Gua karst Rammang-rammang, Desa Bontoa, Kabupaten Maros, Sulsel, 7 Oktober 2014. Musim kemarau panjang yang membuat warga mengambil air bersih dari sumber mata air Hutan Karst.TEMPO/Iqbal Lubis
Seorang warga melintasi tebing-tebing setelah mengambil air bersih di mata air di Gua karst Rammang-rammang, Desa Bontoa, Kabupaten Maros, Sulsel, 7 Oktober 2014. Musim kemarau panjang yang membuat warga mengambil air bersih dari sumber mata air Hutan Karst.TEMPO/Iqbal Lubis

7 Oktober 2014 00:00 WIB

Seorang warga mengambil air di mata air di Gua karst Rammang-rammang, Desa Bontoa, Kabupaten Maros, Sulsel, 7 Oktober 2014. Musim kemarau panjang membuat kekeringan di tiga desa di Kabupaten Maros mebuat warga  mengambil air bersih dari sumber mata air Hutan Karst.TEMPO/Iqbal Lubis
Seorang warga mengambil air di mata air di Gua karst Rammang-rammang, Desa Bontoa, Kabupaten Maros, Sulsel, 7 Oktober 2014. Musim kemarau panjang membuat kekeringan di tiga desa di Kabupaten Maros mebuat warga mengambil air bersih dari sumber mata air Hutan Karst.TEMPO/Iqbal Lubis

7 Oktober 2014 00:00 WIB

Seorang warga membawa derijen menuju mata air di Gua karst Rammang-rammang, Desa Bontoa, Kabupaten Maros, Sulsel, 7 Oktober 2014. Musim kemarau panjang yang membuat kekeringan di tiga desa di Kabupaten Maros. TEMPO/Iqbal Lubis
Seorang warga membawa derijen menuju mata air di Gua karst Rammang-rammang, Desa Bontoa, Kabupaten Maros, Sulsel, 7 Oktober 2014. Musim kemarau panjang yang membuat kekeringan di tiga desa di Kabupaten Maros. TEMPO/Iqbal Lubis

7 Oktober 2014 00:00 WIB