Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dzhokhar Tsarnaev Dijatuhi Hukuman Suntik Mati

Dzhokhar Tsarnaev, bomber Boston Marathon, mendengarkan putusan dalam sketsa sidang di pengadilan Boston, Massachusetts, 15 Mei 2015. Para juri memutuskan ia bersalah dengan membantu aksi pengeboman yang berlangsung pada 2013.  REUTERS/Jane Flavell Collins
Dzhokhar Tsarnaev, bomber Boston Marathon, mendengarkan putusan dalam sketsa sidang di pengadilan Boston, Massachusetts, 15 Mei 2015. Para juri memutuskan ia bersalah dengan membantu aksi pengeboman yang berlangsung pada 2013. REUTERS/Jane Flavell Collins

16 Mei 2015 00:00 WIB

Tersangka pengeboman Boston Marathon, Dzhokhar Tsarnaev, menjalani sidang terakhir di pengadilan federal di Boston. Dzhokhar Tsarnaev dijatuhi hukuman suntik mati atas aksi pengeboman yang menyebabkan tiga tewas dan 264 terluka. Jane Flavell Collins via AP
Tersangka pengeboman Boston Marathon, Dzhokhar Tsarnaev, menjalani sidang terakhir di pengadilan federal di Boston. Dzhokhar Tsarnaev dijatuhi hukuman suntik mati atas aksi pengeboman yang menyebabkan tiga tewas dan 264 terluka. Jane Flavell Collins via AP

16 Mei 2015 00:00 WIB

Dzhokhar Tsarnaev (tengah) dan Hakim Distrik AS, George O'Toole, ditunjukkan dalam sketsa ruang sidang di gedung pengadilan federal di Boston, Massachusetts, 15 Mei 2015. Dzhokhar melakukan serangan bersama kakaknya, Tamerlan Tsarnaev.  REUTERS/Jane Flavell Collins
Dzhokhar Tsarnaev (tengah) dan Hakim Distrik AS, George O'Toole, ditunjukkan dalam sketsa ruang sidang di gedung pengadilan federal di Boston, Massachusetts, 15 Mei 2015. Dzhokhar melakukan serangan bersama kakaknya, Tamerlan Tsarnaev. REUTERS/Jane Flavell Collins

16 Mei 2015 00:00 WIB

Pengebom Boston Marathon, Dzhokhar Tsarnaev (kedua kiri), dan pengacaranya, Judy Clarke (kedua kanan), mendengarkan putusan di gedung pengadilan federal di Boston, Massachusetts, 15 Mei 2015.  REUTERS/Jane Flavell Collins
Pengebom Boston Marathon, Dzhokhar Tsarnaev (kedua kiri), dan pengacaranya, Judy Clarke (kedua kanan), mendengarkan putusan di gedung pengadilan federal di Boston, Massachusetts, 15 Mei 2015. REUTERS/Jane Flavell Collins

16 Mei 2015 00:00 WIB

Judith Russell, ibu mertua dari Tamerlan Tsarnaev, bersaksi dalam persidangan Dzhokhar Tsarnaev di pengadilan federal di Boston, 27 April 2015. Kakak Dzhokhar, Tamerlan Tsarnaev tewas dalam baku tembak dengan polisi, empat hari setelah pemboman. AP/Jane Flavell Collins
Judith Russell, ibu mertua dari Tamerlan Tsarnaev, bersaksi dalam persidangan Dzhokhar Tsarnaev di pengadilan federal di Boston, 27 April 2015. Kakak Dzhokhar, Tamerlan Tsarnaev tewas dalam baku tembak dengan polisi, empat hari setelah pemboman. AP/Jane Flavell Collins

16 Mei 2015 00:00 WIB

Dzhokhar Tsarnaev, 22 tahun,  tersangka kedua dalam pengeboman Boston Marathon dalam foto FBI. Ia merupakan anak imigran Chechnya yang tinggal di A.S. sejak kecil.  REUTERS/FBI/Handout
Dzhokhar Tsarnaev, 22 tahun, tersangka kedua dalam pengeboman Boston Marathon dalam foto FBI. Ia merupakan anak imigran Chechnya yang tinggal di A.S. sejak kecil. REUTERS/FBI/Handout

16 Mei 2015 00:00 WIB