Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hari-hari Terakhir Sebelum Waduk Jatigede Digenangi Air

Warga menggelar aksi menolak penggenangan Waduk Jatigede di Desa Sukaraja, Sumedang, Jawa Barat, Minggu, 30 Agustus 2015. Mereka meminta pemerintah menyelesaikan seluruh proses ganti rugi. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
Warga menggelar aksi menolak penggenangan Waduk Jatigede di Desa Sukaraja, Sumedang, Jawa Barat, Minggu, 30 Agustus 2015. Mereka meminta pemerintah menyelesaikan seluruh proses ganti rugi. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay

31 Agustus 2015 00:00 WIB

Peziarah berdoa di Situs Kabuyutan Prabu Guru Aji Putih, Desa Cipaku, Sumedang, Jawa Barat, 30 Agustus 2015. Situs tersebut merupakan satu dari puluhan situs sejarah kuno Kerajaan Sumedang Larang yang akan hilang setelah Waduk Jatigede digenangi air. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
Peziarah berdoa di Situs Kabuyutan Prabu Guru Aji Putih, Desa Cipaku, Sumedang, Jawa Barat, 30 Agustus 2015. Situs tersebut merupakan satu dari puluhan situs sejarah kuno Kerajaan Sumedang Larang yang akan hilang setelah Waduk Jatigede digenangi air. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay

31 Agustus 2015 00:00 WIB

Spanduk-spanduk penolakan penggenangan Waduk Jatigede di Situs Kabuyutan Prabu Guru Aji Putih, Desa Cipaku, Sumedang, Jawa Barat, 30 Agustus 2015. Penggenangan waduk akan menenggelamkan puluhan situs sejarah kuno Kerajaan Sumedang Larang. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
Spanduk-spanduk penolakan penggenangan Waduk Jatigede di Situs Kabuyutan Prabu Guru Aji Putih, Desa Cipaku, Sumedang, Jawa Barat, 30 Agustus 2015. Penggenangan waduk akan menenggelamkan puluhan situs sejarah kuno Kerajaan Sumedang Larang. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay

31 Agustus 2015 00:00 WIB

Warga membongkar dan memindahkan makam kerabatnya di Desa Padajaya, Sumedang, Jawa Barat, 30 Agustus 2015. Kawasan tersebut akan tenggelam setelah penggenangan Waduk Jatigede dilakukan. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
Warga membongkar dan memindahkan makam kerabatnya di Desa Padajaya, Sumedang, Jawa Barat, 30 Agustus 2015. Kawasan tersebut akan tenggelam setelah penggenangan Waduk Jatigede dilakukan. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay

31 Agustus 2015 00:00 WIB

Warga memotong pohon di lokasi yang akan digenangi di Waduk Jatigede, Sumedang, Jawa Barat, 29 Agustus 2015. Kayu tersebut dijual untuk menambah biaya pemindahan rumah mereka. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
Warga memotong pohon di lokasi yang akan digenangi di Waduk Jatigede, Sumedang, Jawa Barat, 29 Agustus 2015. Kayu tersebut dijual untuk menambah biaya pemindahan rumah mereka. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay

31 Agustus 2015 00:00 WIB

Warga berada di sekitar situs Tanjakan Embah di desa Jemah, Kecamatan, Jatigede, Sumedang, Jawa Barat,23 Agustus 2015. Situs Tanjakan Embah merupakan satu dari puluhan situs bersejarah cikal bakal kerajaan Sumedang Larang yang bakal tenggelam saat penggenangan waduk Jatigede. ANTARA/Dedhez Anggara
Warga berada di sekitar situs Tanjakan Embah di desa Jemah, Kecamatan, Jatigede, Sumedang, Jawa Barat,23 Agustus 2015. Situs Tanjakan Embah merupakan satu dari puluhan situs bersejarah cikal bakal kerajaan Sumedang Larang yang bakal tenggelam saat penggenangan waduk Jatigede. ANTARA/Dedhez Anggara

31 Agustus 2015 00:00 WIB