Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mogok Nasional, Buruh Konvoi Sweeping Pabrik

Puluhan buruh menyambangi salah satu pabrik untuk sweeping terkait Mogok Nasional saat menuju Kawasan Berikat Nusantara, Cakung, Jakarta, 25 November 2015. Aksi yang merupakan buntut penolakan Peraturan Pemerintah (PP) 78/2015 tentang Pengupahan ini masih terus berlanjut hingga 27 November 2015. TEMPO/Subekti
Puluhan buruh menyambangi salah satu pabrik untuk sweeping terkait Mogok Nasional saat menuju Kawasan Berikat Nusantara, Cakung, Jakarta, 25 November 2015. Aksi yang merupakan buntut penolakan Peraturan Pemerintah (PP) 78/2015 tentang Pengupahan ini masih terus berlanjut hingga 27 November 2015. TEMPO/Subekti

25 November 2015 00:00 WIB

Puluhan buruh konvoi berkendara roda dua untuk sweeping pabrik terkait Mogok Nasional saat menuju Kawasan Berikat Nusantara, Cakung, Jakarta, 25 November 2015. Aksi yang merupakan buntut penolakan Peraturan Pemerintah (PP) 78/2015 tentang Pengupahan ini masih terus berlanjut hingga 27 November 2015. TEMPO/Subekti
Puluhan buruh konvoi berkendara roda dua untuk sweeping pabrik terkait Mogok Nasional saat menuju Kawasan Berikat Nusantara, Cakung, Jakarta, 25 November 2015. Aksi yang merupakan buntut penolakan Peraturan Pemerintah (PP) 78/2015 tentang Pengupahan ini masih terus berlanjut hingga 27 November 2015. TEMPO/Subekti

25 November 2015 00:00 WIB

Puluhan buruh memeriksa salah satu pabrik untuk sweeping terkait Mogok Nasional di Kawasan Berikat Nusantara, Cakung, Jakarta, 25 November 2015. Aksi yang merupakan buntut penolakan Peraturan Pemerintah (PP) 78/2015 tentang Pengupahan ini masih terus berlanjut hingga 27 November 2015. TEMPO/Subekti
Puluhan buruh memeriksa salah satu pabrik untuk sweeping terkait Mogok Nasional di Kawasan Berikat Nusantara, Cakung, Jakarta, 25 November 2015. Aksi yang merupakan buntut penolakan Peraturan Pemerintah (PP) 78/2015 tentang Pengupahan ini masih terus berlanjut hingga 27 November 2015. TEMPO/Subekti

25 November 2015 00:00 WIB

Puluhan preman menyerang konvoi buruh untuk sweeping pabrik terkait Mogok Nasional di Kawasan Berikat Nusantara, Cakung, Jakarta, 25 November 2015. Aksi yang merupakan buntut penolakan Peraturan Pemerintah (PP) 78/2015 tentang Pengupahan ini masih terus berlanjut hingga 27 November 2015. TEMPO/Subekti
Puluhan preman menyerang konvoi buruh untuk sweeping pabrik terkait Mogok Nasional di Kawasan Berikat Nusantara, Cakung, Jakarta, 25 November 2015. Aksi yang merupakan buntut penolakan Peraturan Pemerintah (PP) 78/2015 tentang Pengupahan ini masih terus berlanjut hingga 27 November 2015. TEMPO/Subekti

25 November 2015 00:00 WIB

Puluhan buruh memeriksa salah satu pabrik untuk sweeping terkait Mogok Nasional di Kawasan Berikat Nusantara, Cakung, Jakarta, 25 November 2015. Aksi yang merupakan buntut penolakan Peraturan Pemerintah (PP) 78/2015 tentang Pengupahan ini masih terus berlanjut hingga 27 November 2015. TEMPO/Subekti
Puluhan buruh memeriksa salah satu pabrik untuk sweeping terkait Mogok Nasional di Kawasan Berikat Nusantara, Cakung, Jakarta, 25 November 2015. Aksi yang merupakan buntut penolakan Peraturan Pemerintah (PP) 78/2015 tentang Pengupahan ini masih terus berlanjut hingga 27 November 2015. TEMPO/Subekti

25 November 2015 00:00 WIB

Puluhan buruh menyambangi salah satu pabrik untuk sweeping terkait Mogok Nasional saat menuju Kawasan Berikat Nusantara, Cakung, Jakarta, 25 November 2015. Aksi yang merupakan buntut penolakan Peraturan Pemerintah (PP) 78/2015 tentang Pengupahan ini masih terus berlanjut hingga 27 November 2015. TEMPO/Subekti
Puluhan buruh menyambangi salah satu pabrik untuk sweeping terkait Mogok Nasional saat menuju Kawasan Berikat Nusantara, Cakung, Jakarta, 25 November 2015. Aksi yang merupakan buntut penolakan Peraturan Pemerintah (PP) 78/2015 tentang Pengupahan ini masih terus berlanjut hingga 27 November 2015. TEMPO/Subekti

25 November 2015 00:00 WIB