Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

9 Tari Bali Akan Jadi Warisan Budaya UNESCO

Seorang seniman berlatih membawakan kolaborasi sembilan tarian tradisional Bali saat gladi jelang penampilan di sidang UNESCO di Taman Budaya Art Center, Denpasar, Bali, 27 November 2015. Sebanyak sembilan tarian tradisional Bali akan dipatenkan pada sidang UNESCO mendatang. TEMPO/Johannes P. Christo
Seorang seniman berlatih membawakan kolaborasi sembilan tarian tradisional Bali saat gladi jelang penampilan di sidang UNESCO di Taman Budaya Art Center, Denpasar, Bali, 27 November 2015. Sebanyak sembilan tarian tradisional Bali akan dipatenkan pada sidang UNESCO mendatang. TEMPO/Johannes P. Christo

27 November 2015 00:00 WIB

Tiga seniman berlatih sembilan jenis tarian khas Bali yang akan dipentaskan dalam sidang UNESCO mendatang di Taman Budaya Denpasar, Bali, 27 November 2015. Provinsi Bali akan mengirimkan tiga penari dalam sidang UNESCO di Namibia, Afrika. ANTARA/Wira Suryantala
Tiga seniman berlatih sembilan jenis tarian khas Bali yang akan dipentaskan dalam sidang UNESCO mendatang di Taman Budaya Denpasar, Bali, 27 November 2015. Provinsi Bali akan mengirimkan tiga penari dalam sidang UNESCO di Namibia, Afrika. ANTARA/Wira Suryantala

27 November 2015 00:00 WIB

Prof. Dr. I Wayan Dibia, guru besar seni Tari Bali, membawakan kolaborasi sembilan tarian tradisional Bali dalam gladi jelang sidag UNESCO di Taman Budaya Art Center, Denpasar, Bali, 27 November 2015. Sidang ini akan digelar pada tanggal 2 Desember 2015 di Namibia, Afrika. TEMPO/Johannes P. Christo
Prof. Dr. I Wayan Dibia, guru besar seni Tari Bali, membawakan kolaborasi sembilan tarian tradisional Bali dalam gladi jelang sidag UNESCO di Taman Budaya Art Center, Denpasar, Bali, 27 November 2015. Sidang ini akan digelar pada tanggal 2 Desember 2015 di Namibia, Afrika. TEMPO/Johannes P. Christo

27 November 2015 00:00 WIB

Tiga seniman berlatih membawakan kolaborasi sembilan tarian tradisional Bali di Taman Budaya Art Center, Denpasar, Bali, 27 November 2015. Tarian kolaborasi ini akan ditampilkan di sidang UNESCO. TEMPO/Johannes P. Christo
Tiga seniman berlatih membawakan kolaborasi sembilan tarian tradisional Bali di Taman Budaya Art Center, Denpasar, Bali, 27 November 2015. Tarian kolaborasi ini akan ditampilkan di sidang UNESCO. TEMPO/Johannes P. Christo

27 November 2015 00:00 WIB

Seniman tari berlatih membawakan kolaborasi sembilan tarian tradisional Bali saat gladi di Taman Budaya Art Center, Denpasar, Bali, 27 November 2015. Sebanyak 9 tarian tradisional Bali akan ditetapkan sebagai warisan budaya dunia tidak benda. TEMPO/Johannes P. Christo
Seniman tari berlatih membawakan kolaborasi sembilan tarian tradisional Bali saat gladi di Taman Budaya Art Center, Denpasar, Bali, 27 November 2015. Sebanyak 9 tarian tradisional Bali akan ditetapkan sebagai warisan budaya dunia tidak benda. TEMPO/Johannes P. Christo

27 November 2015 00:00 WIB

Prof. Dr. I Wayan Dibia, guru besar seni Tari Bali, berlatih membawakan kolaborasi sembilan tarian tradisional Bali saat gladi jelang sidang UNESCO di Taman Budaya Art Center, Denpasar, Bali, 27 November 2015. TEMPO/Johannes P. Christo
Prof. Dr. I Wayan Dibia, guru besar seni Tari Bali, berlatih membawakan kolaborasi sembilan tarian tradisional Bali saat gladi jelang sidang UNESCO di Taman Budaya Art Center, Denpasar, Bali, 27 November 2015. TEMPO/Johannes P. Christo

27 November 2015 00:00 WIB