Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Brigif-1 Marinir Asah Naluri Tempur Pasukan Pendarat Amfibi

Prajurit Brigade Infanteri-1 Korps Marinir TNI AL melakukan manuver tempur saat latihan serangan amunisi tajam di Bajul Mati, Malang, Jawa Timur, 11 Desember 2015. Kegiatan tersebut bagian dari latihan pemantapan batalyon infanteri Korps Marinir yang bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme sebagai pasukan pendarat amfibi dalam menjaga keutuhan NKRI. ANTARA/M Risyal Hidayat
Prajurit Brigade Infanteri-1 Korps Marinir TNI AL melakukan manuver tempur saat latihan serangan amunisi tajam di Bajul Mati, Malang, Jawa Timur, 11 Desember 2015. Kegiatan tersebut bagian dari latihan pemantapan batalyon infanteri Korps Marinir yang bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme sebagai pasukan pendarat amfibi dalam menjaga keutuhan NKRI. ANTARA/M Risyal Hidayat

12 Desember 2015 00:00 WIB

Prajurit Brigade Infanteri-1 Korps Marinir TNI AL menyeberangi sungai di kawasan Bajul Mati, Malang, Jawa Timur, 11 Desember 2015. Kegiatan ini diikuti 1137 prajurit. ANTARA/M Risyal Hidayat
Prajurit Brigade Infanteri-1 Korps Marinir TNI AL menyeberangi sungai di kawasan Bajul Mati, Malang, Jawa Timur, 11 Desember 2015. Kegiatan ini diikuti 1137 prajurit. ANTARA/M Risyal Hidayat

12 Desember 2015 00:00 WIB

Prajurit Brigade Infanteri-1 Korps Marinir TNI AL melakukan ketahanan renang di kawasan Pantai Sendang Biru, Malang, Jawa Timur, 12 Desember 2015. Kegiatan tersebut juga untuk meningkatkan naluri tempur dan profesionalisme sebagai pasukan pendarat amfibi. ANTARA/M Risyal Hidayat
Prajurit Brigade Infanteri-1 Korps Marinir TNI AL melakukan ketahanan renang di kawasan Pantai Sendang Biru, Malang, Jawa Timur, 12 Desember 2015. Kegiatan tersebut juga untuk meningkatkan naluri tempur dan profesionalisme sebagai pasukan pendarat amfibi. ANTARA/M Risyal Hidayat

12 Desember 2015 00:00 WIB

Prajurit Brigade Infanteri-1 Korps Marinir TNI AL menembak dengan senapan serbu (SS-1) amunisi tajam dari atas perahu karet di kawasan Pantai Sendang Biru, Malang, Jawa Timur, 12 Desember 2015. Kegiatan tersebut juga untuk meningkatkan naluri tempur dan profesionalisme sebagai pasukan pendarat amfibi. ANTARA/M Risyal Hidayat
Prajurit Brigade Infanteri-1 Korps Marinir TNI AL menembak dengan senapan serbu (SS-1) amunisi tajam dari atas perahu karet di kawasan Pantai Sendang Biru, Malang, Jawa Timur, 12 Desember 2015. Kegiatan tersebut juga untuk meningkatkan naluri tempur dan profesionalisme sebagai pasukan pendarat amfibi. ANTARA/M Risyal Hidayat

12 Desember 2015 00:00 WIB

Prajurit Brigade Infanteri-1 Korps Marinir TNI AL bersiap menembak dengan senapan serbu (SS-1) amunisi tajam dari air di kawasan Pantai Sendang Biru, Malang, Jawa Timur, 12 Desember 2015. Kegiatan ini diikuti 1137 prajurit. ANTARA/M Risyal Hidayat
Prajurit Brigade Infanteri-1 Korps Marinir TNI AL bersiap menembak dengan senapan serbu (SS-1) amunisi tajam dari air di kawasan Pantai Sendang Biru, Malang, Jawa Timur, 12 Desember 2015. Kegiatan ini diikuti 1137 prajurit. ANTARA/M Risyal Hidayat

12 Desember 2015 00:00 WIB

Prajurit Brigade Infanteri-1 Korps Marinir TNI AL menyeberangi sungai di kawasan Bajul Mati, Malang, Jawa Timur, 11 Desember 2015. Kegiatan tersebut bagian dari latihan pemantapan batalyon infanteri Korps Marinir yang bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme sebagai pasukan pendarat amfibi dalam menjaga keutuhan NKRI. ANTARA/M Risyal Hidayat
Prajurit Brigade Infanteri-1 Korps Marinir TNI AL menyeberangi sungai di kawasan Bajul Mati, Malang, Jawa Timur, 11 Desember 2015. Kegiatan tersebut bagian dari latihan pemantapan batalyon infanteri Korps Marinir yang bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme sebagai pasukan pendarat amfibi dalam menjaga keutuhan NKRI. ANTARA/M Risyal Hidayat

12 Desember 2015 00:00 WIB