Pasar Seni Ancol Semakin Sepi Pengunjung

Editor

Sabtu, 15 Desember 2012 21:37 WIB

Suasana Pasar Seni, Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta, (15/12). Sejak diresmikan oleh Ali Sadikin pada tahun 1975, Pasar Seni Ancol kini semakin sepi pengunjung. TEMPO/Yosep Arkian

15 Desember 2012 00:00 WIB

Dua seniman sedang berbincang di Pasar Seni, Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta, (15/12). Pasar Seni Ancol yang dulu ramai pengunjung, kini semakin sepi. TEMPO/Yosep Arkian

15 Desember 2012 00:00 WIB

Seorang seniman sedang melukis di kios Pasar Seni, Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta, (15/12). Dulu hampir tiap hari ada turis asing yang berkunjung, sekarang seminggu sekali juga belum tentu ada. TEMPO/Yosep Arkian

15 Desember 2012 00:00 WIB

Pa Ajat, salah seorang seniman yang tinggal di Pasar Seni sejak tahun 1975 di Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta, (15/12). Sekarang Pasar Seni selalu sepi pengunjung, meski pada saat musim libur panjang. TEMPO/Yosep Arkian

15 Desember 2012 00:00 WIB

Sebuah patung di salah satu kios di Pasar Seni, Ancol, Jakarta, (15/12). Selain lukisan dan patung, di Pasar Seni juga ada seniman yang membuat kerajinan kulit, kerang, dan lainnya. TEMPO/Yosep Arkian

15 Desember 2012 00:00 WIB

Salah satu karya seni di sebuah kios Pasar Seni, Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta, (15/12). Di Pasar Seni sejumlah seniman membuat lukisan, patung, kerajinan kulit, kerang, dan lainnya. TEMPO/Yosep Arkian

15 Desember 2012 00:00 WIB