Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rusia Sukses Luncurkan Rudal Nuklir Topol-M

Kantor berita Rusia, TASS (edisi 17 Januari 2017) menulis bahwa negara pecahan Uni Soviet ini berhasil meluncurkan rudal balistik antar benua Topol-M. TASS, Mengutip kementerian Pertahanan Rusia, menyebutkan bahwa Topol-M ditembakan dari Plesetsk dan menghantam target di Semenanjung Kamchatka di Timur Jauh. wikipedia.org
Kantor berita Rusia, TASS (edisi 17 Januari 2017) menulis bahwa negara pecahan Uni Soviet ini berhasil meluncurkan rudal balistik antar benua Topol-M. TASS, Mengutip kementerian Pertahanan Rusia, menyebutkan bahwa Topol-M ditembakan dari Plesetsk dan menghantam target di Semenanjung Kamchatka di Timur Jauh. wikipedia.org

17 Januari 2017 00:00 WIB

Kementerian Pertahanan Rusia, seperti dikutip tass.com, menyebutkan bahwa kepala rudal balistik antar benua Topol-M tepat menghantam target hipotetis di Semenanjung Kamchatka. Peluncuran rudal balistik ini untuk melihat kestabilan dari karakter terbang Topol-M. military-today.com
Kementerian Pertahanan Rusia, seperti dikutip tass.com, menyebutkan bahwa kepala rudal balistik antar benua Topol-M tepat menghantam target hipotetis di Semenanjung Kamchatka. Peluncuran rudal balistik ini untuk melihat kestabilan dari karakter terbang Topol-M. military-today.com

17 Januari 2017 00:00 WIB

Rudal balistik Topol-M merupakan rudal tingkat tiga berbahan bakar padat berbasis silo dan modifikasi jenis mobil yang dikembangkan oleh Moscow Institute of Thermal Engineering. Uji coba mulai dilakukan, pada 1994. Topol-M berbasis silo mulai masuk layanan, pada 2000. Topol-M dapat menjangkau target sejauh 11.000 km dan membawa satu kepala nuklir. deagel.com
Rudal balistik Topol-M merupakan rudal tingkat tiga berbahan bakar padat berbasis silo dan modifikasi jenis mobil yang dikembangkan oleh Moscow Institute of Thermal Engineering. Uji coba mulai dilakukan, pada 1994. Topol-M berbasis silo mulai masuk layanan, pada 2000. Topol-M dapat menjangkau target sejauh 11.000 km dan membawa satu kepala nuklir. deagel.com

17 Januari 2017 00:00 WIB

Topol-M atau RS-12M2 (Nato menyebutnya SS-27) dapat melesat dengan kecepatan 17.400 km/jam. Desain Topol-M dapat membawa banyak kepala nuklir (multiple independently targetable reentry/MIRV), namun di bawah perjanjian senjata Amerika Serikat dan Rusia, rudal ini hanya membawa satu kepal nuklir. wikimedia.org
Topol-M atau RS-12M2 (Nato menyebutnya SS-27) dapat melesat dengan kecepatan 17.400 km/jam. Desain Topol-M dapat membawa banyak kepala nuklir (multiple independently targetable reentry/MIRV), namun di bawah perjanjian senjata Amerika Serikat dan Rusia, rudal ini hanya membawa satu kepal nuklir. wikimedia.org

17 Januari 2017 00:00 WIB

Topol-M merupakan rudal balistik antar benua (ICBM) pertama yang dikembangkan Rusia setelah Uni Soviet pecah. Sekitar 52 Topol M berbasis silo dan 18 berbasis TEL (transporter erector and launcher) telah memperkuat Rusia, sejak Januari 2011. Rusia akan memiliki 450 hingga 500 IBMM Topol M pada 2020. tonnel-ufo.ru
Topol-M merupakan rudal balistik antar benua (ICBM) pertama yang dikembangkan Rusia setelah Uni Soviet pecah. Sekitar 52 Topol M berbasis silo dan 18 berbasis TEL (transporter erector and launcher) telah memperkuat Rusia, sejak Januari 2011. Rusia akan memiliki 450 hingga 500 IBMM Topol M pada 2020. tonnel-ufo.ru

17 Januari 2017 00:00 WIB

ICBM Topol-M dipandu sistem navigasi otonom digital inersia yang menggunakan sistem satelit GLONASS. Waktu pembakaran mesin dipersingkat untuk menghidari deteksi satelit mata-mata saat peluncuran rudal. Topol-M membawa umpan untuk menghadapi rudal penghadang. Pada fase terminal, rudal balistik ini bermanuver untuk menghindari rudal pencegat. Rudal Topol-M juga memiliki pelindung radiasi, elektromagnetik pulse, ledakan nuklir, dan serangan teknologi laser. sputniknews.com
ICBM Topol-M dipandu sistem navigasi otonom digital inersia yang menggunakan sistem satelit GLONASS. Waktu pembakaran mesin dipersingkat untuk menghidari deteksi satelit mata-mata saat peluncuran rudal. Topol-M membawa umpan untuk menghadapi rudal penghadang. Pada fase terminal, rudal balistik ini bermanuver untuk menghindari rudal pencegat. Rudal Topol-M juga memiliki pelindung radiasi, elektromagnetik pulse, ledakan nuklir, dan serangan teknologi laser. sputniknews.com

17 Januari 2017 00:00 WIB