Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemilu Malaysia : Anwar Ibrahim Diperkirakan Memimpin Persaingan Ketat

Mantan Perdana Menteri Malaysia dan ketua Perikatan Nasional Muhyiddin Yassin dan istrinya Noorainee Abdul Rahman memberikan suara dalam pemilihan umum di Muar, di Johor, Malaysia 19 November 2022. Sebanyak 21,1 juta warga termasuk 5 juta pemilih baru, akan memilih 222 anggota parlemen yang bisa menentukan perdana menteri mendatang. Malaysian Department of Information/Nazri Rapaai/Handout via REUTERS
Mantan Perdana Menteri Malaysia dan ketua Perikatan Nasional Muhyiddin Yassin dan istrinya Noorainee Abdul Rahman memberikan suara dalam pemilihan umum di Muar, di Johor, Malaysia 19 November 2022. Sebanyak 21,1 juta warga termasuk 5 juta pemilih baru, akan memilih 222 anggota parlemen yang bisa menentukan perdana menteri mendatang. Malaysian Department of Information/Nazri Rapaai/Handout via REUTERS

19 November 2022 00:00 WIB

Mantan Perdana Menteri Malaysia dan ketua Gerakan Tanah Air Mahathir Mohamad memberikan suaranya untuk pemilihan umum di Alor Setar, Kedah, Malaysia 19 November 2022. Pemilu Malaysia kali ini menjadi yang paling ketat sejak kemerdekaan 1957, dengan jajak pendapat memprediksi tidak ada yang meraih kursi mayoritas di parlemen untuk membentuk pemerintahan.  Malaysian Department of Information/Hafiz Itam/Handout via REUTERS
Mantan Perdana Menteri Malaysia dan ketua Gerakan Tanah Air Mahathir Mohamad memberikan suaranya untuk pemilihan umum di Alor Setar, Kedah, Malaysia 19 November 2022. Pemilu Malaysia kali ini menjadi yang paling ketat sejak kemerdekaan 1957, dengan jajak pendapat memprediksi tidak ada yang meraih kursi mayoritas di parlemen untuk membentuk pemerintahan. Malaysian Department of Information/Hafiz Itam/Handout via REUTERS

19 November 2022 00:00 WIB

Caretaker Perdana Menteri Malaysia Ismail Sabri Yaakob menunjukkan surat suaranya saat memberikan suara pada pemilihan umum ke-15 Malaysia di Bera, Pahang, Malaysia 19 November 2022. Komisi Pemilihan Umum Malaysia (EC) melaporkan sekitar 31 persen partisipan pemilu yang memenuhi syarat telah memberikan suara. REUTERS/Lai Seng Sin
Caretaker Perdana Menteri Malaysia Ismail Sabri Yaakob menunjukkan surat suaranya saat memberikan suara pada pemilihan umum ke-15 Malaysia di Bera, Pahang, Malaysia 19 November 2022. Komisi Pemilihan Umum Malaysia (EC) melaporkan sekitar 31 persen partisipan pemilu yang memenuhi syarat telah memberikan suara. REUTERS/Lai Seng Sin

19 November 2022 00:00 WIB

Pemimpin oposisi Malaysia Anwar Ibrahim memberikan suara selama pemilihan umum di Permatang Pauh, Penang, Malaysia 19 November 2022. REUTERS/Hasnoor Hussain
Pemimpin oposisi Malaysia Anwar Ibrahim memberikan suara selama pemilihan umum di Permatang Pauh, Penang, Malaysia 19 November 2022. REUTERS/Hasnoor Hussain

19 November 2022 00:00 WIB

Seorang petugas pemilu mencelupkan jari pemilih ke dalam tinta, selama pemilihan umum ke-15 Malaysia, di Bera, Pahang, Malaysia 19 November 2022. REUTERS/Lai Seng Sin
Seorang petugas pemilu mencelupkan jari pemilih ke dalam tinta, selama pemilihan umum ke-15 Malaysia, di Bera, Pahang, Malaysia 19 November 2022. REUTERS/Lai Seng Sin

19 November 2022 00:00 WIB

Puluhan warga mengantri untuk memberikan suara dalam pemilihan umum di Permatang Pauh, Penang, Malaysia 19 November 2022. REUTERS/Hasnoor Hussain
Puluhan warga mengantri untuk memberikan suara dalam pemilihan umum di Permatang Pauh, Penang, Malaysia 19 November 2022. REUTERS/Hasnoor Hussain

19 November 2022 00:00 WIB