Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kedatangan Ulama Revolusioner Picu Bentrokan di Pakistan

Pendukung Muhammad Tahirul Qadri, seorang ulama Sufi dan pemimpin organisasi keagamaan Minhaj-ul-Quran, melarikan diri dari gas air mata dalam bentrokan dengan polisi di luar bandara di mana Qadri dijadwalkan tiba, di Rawalpindi, Pakistan, 23 Juni 2014. REUTERS/Mohammad Mehdi
Pendukung Muhammad Tahirul Qadri, seorang ulama Sufi dan pemimpin organisasi keagamaan Minhaj-ul-Quran, melarikan diri dari gas air mata dalam bentrokan dengan polisi di luar bandara di mana Qadri dijadwalkan tiba, di Rawalpindi, Pakistan, 23 Juni 2014. REUTERS/Mohammad Mehdi

23 Juni 2014 00:00 WIB

Seorang pendukung Muhammad Tahirul Qadri, menghiasi dahinya dengan kata
Seorang pendukung Muhammad Tahirul Qadri, menghiasi dahinya dengan kata "Inqilab" (yang berarti Revolution), saat menunggu kedatangan Qadri setelah pesawatnya dialihkan dari Islamabad ke Lahore, di Karachi, Pakistan, 23 Juni 2014. REUTERS/Akhtar Soomro

23 Juni 2014 00:00 WIB

Pendukung Muhammad Tahirul Qadri, nyanyikan slogan saat ia protes pengalihan kedatangan Tahirul Qadri dari Islamabad ke Lahore, di Karachi, Pakistan, 23 Juni 2014. Tahirul Qadri timbulkan kekhawatiran pemerintah tentang dirinya sebagai seorang revolusioner. REUTERS/Akhtar Soomro
Pendukung Muhammad Tahirul Qadri, nyanyikan slogan saat ia protes pengalihan kedatangan Tahirul Qadri dari Islamabad ke Lahore, di Karachi, Pakistan, 23 Juni 2014. Tahirul Qadri timbulkan kekhawatiran pemerintah tentang dirinya sebagai seorang revolusioner. REUTERS/Akhtar Soomro

23 Juni 2014 00:00 WIB

Pendukung Muhammad Tahirul Qadri, mencoba untuk memecah barikade pagar besi di luar bandara di Rawalpindi, Pakistan, 23 Juni 2014. REUTERS/Faisal Mahmood
Pendukung Muhammad Tahirul Qadri, mencoba untuk memecah barikade pagar besi di luar bandara di Rawalpindi, Pakistan, 23 Juni 2014. REUTERS/Faisal Mahmood

23 Juni 2014 00:00 WIB

Pendukung Muhammad Tahirul Qadri berkumpul di luar bandara di mana Qadri dijadwalkan tiba, di Rawalpindi, Pakistan, 23 Juni 2014. REUTERS/Faisal Mahmood
Pendukung Muhammad Tahirul Qadri berkumpul di luar bandara di mana Qadri dijadwalkan tiba, di Rawalpindi, Pakistan, 23 Juni 2014. REUTERS/Faisal Mahmood

23 Juni 2014 00:00 WIB