Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Melihat Peninggalan Sultan Syarif Hasyim di Istana Siak

Banguanan Istana Siak Sri Inderapura di kota Siak, Riau, 30 Oktober 2014. Istana tersebut dibangun pada tahun 1889 saat masa pemerintahan Sultan Syarif Hasim. TEMPO/Riyan Nofitra
Banguanan Istana Siak Sri Inderapura di kota Siak, Riau, 30 Oktober 2014. Istana tersebut dibangun pada tahun 1889 saat masa pemerintahan Sultan Syarif Hasim. TEMPO/Riyan Nofitra

3 November 2014 00:00 WIB

Komet Goldenberg & Zeitlin, sebuah alat musik jenis gramofon yang masih dapat digunakan di Istana Siak, Riau, 30 Oktober 2014. Komet tersebut hanya terdapat dua di dunia, satu di Riau dan satu lagi di Jerman. TEMPO/Riyan Nofitra
Komet Goldenberg & Zeitlin, sebuah alat musik jenis gramofon yang masih dapat digunakan di Istana Siak, Riau, 30 Oktober 2014. Komet tersebut hanya terdapat dua di dunia, satu di Riau dan satu lagi di Jerman. TEMPO/Riyan Nofitra

3 November 2014 00:00 WIB

Sejumlah guci yang berasal dari Dinasti Ming Akhir, saat berada di dalam Istana Siak, Riau, 30 Oktober 2014. Keramik-keramik tersebut dibawa oleh Sultan Syarif Hasim ke Indonesia, saat melawat ke China. TEMPO/Riyan Nofitra
Sejumlah guci yang berasal dari Dinasti Ming Akhir, saat berada di dalam Istana Siak, Riau, 30 Oktober 2014. Keramik-keramik tersebut dibawa oleh Sultan Syarif Hasim ke Indonesia, saat melawat ke China. TEMPO/Riyan Nofitra

3 November 2014 00:00 WIB

Alat musik gramofon atau piringan hitam berada di dalam Istana Siak, Riau, 30 Oktober 2014. Alat musik tersebut di bawa oleh Sultan ke Indonesia saat melawat ke eropa pada 1886 silam. TEMPO/Riyan Nofitra
Alat musik gramofon atau piringan hitam berada di dalam Istana Siak, Riau, 30 Oktober 2014. Alat musik tersebut di bawa oleh Sultan ke Indonesia saat melawat ke eropa pada 1886 silam. TEMPO/Riyan Nofitra

3 November 2014 00:00 WIB

Foto Sultan Syarif Hasim semasa hidup di Jakarta sebagai penasehat pribadi Presiden Soekarno, terpampang di dalam Istana Siak, Riau, 30 Oktober 2014. TEMPO/Riyan Nofitra
Foto Sultan Syarif Hasim semasa hidup di Jakarta sebagai penasehat pribadi Presiden Soekarno, terpampang di dalam Istana Siak, Riau, 30 Oktober 2014. TEMPO/Riyan Nofitra

3 November 2014 00:00 WIB

Sebuah patung pualam bergambarkan wajah Sultan Syarif Hasim di Istana Siak, Riau, 30 Oktober 2014. Patung tersebut bernilai seni tinggi karena terdapat berlian pada bagian mata. TEMPO/Riyan Nofitra
Sebuah patung pualam bergambarkan wajah Sultan Syarif Hasim di Istana Siak, Riau, 30 Oktober 2014. Patung tersebut bernilai seni tinggi karena terdapat berlian pada bagian mata. TEMPO/Riyan Nofitra

3 November 2014 00:00 WIB