Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Penyegelan Senjata Api Polisi Filipina

Polisi menutup moncong senjata api milik anggota kepolisian dalam upacara penyegelan senjata api di Kantor Polisi Capital Region Nasional di Taguig, Metro Manila, Filipina, 22 Desember 2014. REUTERS
Polisi menutup moncong senjata api milik anggota kepolisian dalam upacara penyegelan senjata api di Kantor Polisi Capital Region Nasional di Taguig, Metro Manila, Filipina, 22 Desember 2014. REUTERS

22 Desember 2014 00:00 WIB

Polisi menutup moncong senjata api milik anggota polisi wanita dengan menggunakan selotip dalam upacara penyegelan senjata api di Kantor Polisi Capital Region Nasional di Taguig, Metro Manila, Filipina, 22 Desember 2014. Penyegelan tersebut untuk mencegah penembakan sembarangan. REUTERS
Polisi menutup moncong senjata api milik anggota polisi wanita dengan menggunakan selotip dalam upacara penyegelan senjata api di Kantor Polisi Capital Region Nasional di Taguig, Metro Manila, Filipina, 22 Desember 2014. Penyegelan tersebut untuk mencegah penembakan sembarangan. REUTERS

22 Desember 2014 00:00 WIB

Anggota polisi wanita menunjukkan senjata api miliknya yang telah disegel dalam dalam upacara penyegelan senjata api di Kantor Polisi Capital Region Nasional di Taguig, Metro Manila, Filipina, 22 Desember 2014. REUTERS
Anggota polisi wanita menunjukkan senjata api miliknya yang telah disegel dalam dalam upacara penyegelan senjata api di Kantor Polisi Capital Region Nasional di Taguig, Metro Manila, Filipina, 22 Desember 2014. REUTERS

22 Desember 2014 00:00 WIB

Anggota kepolisian Filipina, Philippine National Police (PNP) mengangkat senjata api miliknya usai disegel dengan menggunakan selotip dalam upacara penyegelan senjata api di Taguig, Metro Manila, Filipina, 22 Desember 2014. REUTERS
Anggota kepolisian Filipina, Philippine National Police (PNP) mengangkat senjata api miliknya usai disegel dengan menggunakan selotip dalam upacara penyegelan senjata api di Taguig, Metro Manila, Filipina, 22 Desember 2014. REUTERS

22 Desember 2014 00:00 WIB

Kepolisian Filipina, Philippine National Police (PNP) menggelar upacara penyegelan senjata api milik seluruh anggota kepolisian untuk mencegah penembakan secara sembarangan di Taguig, Metro Manila, Filipina, 22 Desember 2014. REUTERS
Kepolisian Filipina, Philippine National Police (PNP) menggelar upacara penyegelan senjata api milik seluruh anggota kepolisian untuk mencegah penembakan secara sembarangan di Taguig, Metro Manila, Filipina, 22 Desember 2014. REUTERS

22 Desember 2014 00:00 WIB

Pemimpin tim anggota kepolisian SWAT Filipina, Philippine National Police (PNP) SWAT memberi tanda pada senjata api yang telah disegel moncongnya dengan menggunakan selotip dalam upacara penyegelan senjata api di Taguig, Metro Manila, Filipina, 22 Desember 2014. REUTERS
Pemimpin tim anggota kepolisian SWAT Filipina, Philippine National Police (PNP) SWAT memberi tanda pada senjata api yang telah disegel moncongnya dengan menggunakan selotip dalam upacara penyegelan senjata api di Taguig, Metro Manila, Filipina, 22 Desember 2014. REUTERS

22 Desember 2014 00:00 WIB