Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Seniman Bosnia Ubah Banker Bom Atom jadi Museum

Pengunjung melihat-lihat ruangan yang berada dalam bunker bom atom di Konjic, Bosnia and Herzegovina, 24 April 2015. Sekelompok seniman Bosnia berencana merubah bekas bunker bom atom, menjadi museum besar yang didedikasikan untuk Perang Dingin.  REUTERS/Dado Ruvic
Pengunjung melihat-lihat ruangan yang berada dalam bunker bom atom di Konjic, Bosnia and Herzegovina, 24 April 2015. Sekelompok seniman Bosnia berencana merubah bekas bunker bom atom, menjadi museum besar yang didedikasikan untuk Perang Dingin. REUTERS/Dado Ruvic

30 April 2015 00:00 WIB

Refleksi sejumlah pengunjung yang berada dalam bunker bom atom di Konjic, Bosnia and Herzegovina, 24 April 2015. Sekelompok seniman Bosnia berencana merubah bekas bunker bom atom, menjadi museum besar yang didedikasikan untuk Perang Dingin.  REUTERS/Dado Ruvic
Refleksi sejumlah pengunjung yang berada dalam bunker bom atom di Konjic, Bosnia and Herzegovina, 24 April 2015. Sekelompok seniman Bosnia berencana merubah bekas bunker bom atom, menjadi museum besar yang didedikasikan untuk Perang Dingin. REUTERS/Dado Ruvic

30 April 2015 00:00 WIB

Pengunjung melihat mural hasil seniman Bosnia yang berada dalam bunker bom atom di Konjic, Bosnia and Herzegovina, 24 April 2015. Sekelompok seniman Bosnia berencana merubah bekas bunker bom atom, menjadi museum besar yang didedikasikan untuk Perang Dingin.  REUTERS/Dado Ruvic
Pengunjung melihat mural hasil seniman Bosnia yang berada dalam bunker bom atom di Konjic, Bosnia and Herzegovina, 24 April 2015. Sekelompok seniman Bosnia berencana merubah bekas bunker bom atom, menjadi museum besar yang didedikasikan untuk Perang Dingin. REUTERS/Dado Ruvic

30 April 2015 00:00 WIB

Pengunjung melihat foto-foto yang dipamerkan dalam bunker bom atom di Konjic, Bosnia and Herzegovina, 24 April 2015. Sekelompok seniman Bosnia berencana merubah bekas bunker bom atom, menjadi museum besar yang didedikasikan untuk Perang Dingin. REUTERS/Dado Ruvic
Pengunjung melihat foto-foto yang dipamerkan dalam bunker bom atom di Konjic, Bosnia and Herzegovina, 24 April 2015. Sekelompok seniman Bosnia berencana merubah bekas bunker bom atom, menjadi museum besar yang didedikasikan untuk Perang Dingin. REUTERS/Dado Ruvic

30 April 2015 00:00 WIB

Seorang pengunjung melihat karya intalasi hasil seniman Bosnia yang berada dalam bunker bom atom di Konjic, Bosnia and Herzegovina, 24 April 2015. Sekelompok seniman Bosnia berencana merubah bekas bunker bom atom, menjadi museum besar yang didedikasikan untuk Perang Dingin.  REUTERS/Dado Ruvic
Seorang pengunjung melihat karya intalasi hasil seniman Bosnia yang berada dalam bunker bom atom di Konjic, Bosnia and Herzegovina, 24 April 2015. Sekelompok seniman Bosnia berencana merubah bekas bunker bom atom, menjadi museum besar yang didedikasikan untuk Perang Dingin. REUTERS/Dado Ruvic

30 April 2015 00:00 WIB

Seorang anak berada di kaca intalasi dari seniman Bosnia yang berada dalam bunker bom atom di Konjic, Bosnia and Herzegovina, 24 April 2015. Sekelompok seniman Bosnia berencana merubah bekas bunker bom atom, menjadi museum besar yang didedikasikan untuk Perang Dingin.  REUTERS/Dado Ruvic
Seorang anak berada di kaca intalasi dari seniman Bosnia yang berada dalam bunker bom atom di Konjic, Bosnia and Herzegovina, 24 April 2015. Sekelompok seniman Bosnia berencana merubah bekas bunker bom atom, menjadi museum besar yang didedikasikan untuk Perang Dingin. REUTERS/Dado Ruvic

30 April 2015 00:00 WIB