Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemerintah Tiongkok Bersikap Serius Berantas Produk Palsu

Sebuah foto menunjukan sebuah web palsu, dari merek berlian Tiffany & Co. Tiffany telah menggugat dan memaksa untuk menutup 199 situs palsu, yang menggunakan mereknya. Bejing, Tiongkok, 7 Mei 2015. AP/Ng Han Guan
Sebuah foto menunjukan sebuah web palsu, dari merek berlian Tiffany & Co. Tiffany telah menggugat dan memaksa untuk menutup 199 situs palsu, yang menggunakan mereknya. Bejing, Tiongkok, 7 Mei 2015. AP/Ng Han Guan

8 Mei 2015 00:00 WIB

Rui Wenbiao kepala perlindungan kekayaan hak intelektual, departemen hukum Tiongkok, saat diwawancarai oleh media. Rui mengatakan bahwa sekitar 90 persen perusahaan asing, telah mengajukan kasus hukum melalui departemen hukum, untuk menggugat pemalsuan barang. Beijing, Tiongkok, 7 Mei 2015. AP/Paul Traynor
Rui Wenbiao kepala perlindungan kekayaan hak intelektual, departemen hukum Tiongkok, saat diwawancarai oleh media. Rui mengatakan bahwa sekitar 90 persen perusahaan asing, telah mengajukan kasus hukum melalui departemen hukum, untuk menggugat pemalsuan barang. Beijing, Tiongkok, 7 Mei 2015. AP/Paul Traynor

8 Mei 2015 00:00 WIB

Sebuah label penunjuk, untuk memberi informasi kepada pembeli bahwa barang tersebut adalah palsu. Keberadaan internet menyulitkan pemberatasan barang-barang palsu, terutama para produsen memasarkan secara langsung kepada konsumen. Penangkapan dan penyitaan barang palsu, menjadi metode efektif untuk pemberatasaan barang palsu. Bejing, Tiongkok, 7 Mei 2015. AP/ Mark Schiefelbein
Sebuah label penunjuk, untuk memberi informasi kepada pembeli bahwa barang tersebut adalah palsu. Keberadaan internet menyulitkan pemberatasan barang-barang palsu, terutama para produsen memasarkan secara langsung kepada konsumen. Penangkapan dan penyitaan barang palsu, menjadi metode efektif untuk pemberatasaan barang palsu. Bejing, Tiongkok, 7 Mei 2015. AP/ Mark Schiefelbein

8 Mei 2015 00:00 WIB

Sebuah tas palsu diperlihatkan di sebuah toko, yang berada di salah satu mal terkenal di Beijing. Terdapat ratusan berkas penyidikan terhadap pemalsuan barang-barang di Tiongkok, yang belum tertangani dengan baik. Terlebih bank di Tiongkok dijadikan sarana penyimpanan uang, hasil transaksi pembajakan produk.  Beijing, Tiongkok, 7 Mei 2015. AP/Ng Han Guan
Sebuah tas palsu diperlihatkan di sebuah toko, yang berada di salah satu mal terkenal di Beijing. Terdapat ratusan berkas penyidikan terhadap pemalsuan barang-barang di Tiongkok, yang belum tertangani dengan baik. Terlebih bank di Tiongkok dijadikan sarana penyimpanan uang, hasil transaksi pembajakan produk. Beijing, Tiongkok, 7 Mei 2015. AP/Ng Han Guan

8 Mei 2015 00:00 WIB

Seorang pembeli melihat sebuah tas bermerek hasil rekondisi. Beberapa merek tas ternama seperti Cartier, Chanel, Gucci, dijual di pertokoan Silk Road. Gucci berhasil memenangkan 3 gugatan terkait pemalsuan barang, sejak tahun 2008, dan hanya mendapat 104.560 dollar sebagai penggantian. Beijing, Tiongkok, 7 Mei 2015. AP/Ng Han Guan
Seorang pembeli melihat sebuah tas bermerek hasil rekondisi. Beberapa merek tas ternama seperti Cartier, Chanel, Gucci, dijual di pertokoan Silk Road. Gucci berhasil memenangkan 3 gugatan terkait pemalsuan barang, sejak tahun 2008, dan hanya mendapat 104.560 dollar sebagai penggantian. Beijing, Tiongkok, 7 Mei 2015. AP/Ng Han Guan

8 Mei 2015 00:00 WIB

Pemilik toko dan petugas pemerintah, memusnahkan barang-barang bermerek namun palsu. Pemusnahaan ini berlangsung di Silk Street, Beijing, pemerintah setempat mulai mengambil langkah serius untuk melindungi kekayaan hak intelektual. Beijing, Tiongkok, 7 Mei 2015. AP/Ng Han Guan
Pemilik toko dan petugas pemerintah, memusnahkan barang-barang bermerek namun palsu. Pemusnahaan ini berlangsung di Silk Street, Beijing, pemerintah setempat mulai mengambil langkah serius untuk melindungi kekayaan hak intelektual. Beijing, Tiongkok, 7 Mei 2015. AP/Ng Han Guan

8 Mei 2015 00:00 WIB