Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

GKR Mangkubumi Tampil di Jumenengan Dalem Sultan HB X

Putri sulung Sultan, GKR Mangkubumi (kiri) tampil dalam pementasan wayang orang memperingati Jumenengan Dalem Sri Sultan Hamengku Bawono X di pagelaran keraton Yogyakarta, 18 Mei 2015. Pertunjukan ini untuk memperingati 27 tahun Sultan HB X bertahta. TEMPO/Pius Erlangga.
Putri sulung Sultan, GKR Mangkubumi (kiri) tampil dalam pementasan wayang orang memperingati Jumenengan Dalem Sri Sultan Hamengku Bawono X di pagelaran keraton Yogyakarta, 18 Mei 2015. Pertunjukan ini untuk memperingati 27 tahun Sultan HB X bertahta. TEMPO/Pius Erlangga.

19 Mei 2015 00:00 WIB

GKR Mangkubumi (kiri) dan adiknya GKR Bendoro (kanan) menjadi bidadari pada pementasan wayang orang memperingati Jumenengan Dalem Sri Sultan HB X di pagelaran keraton Yogyakarta, 18 Mei 2015. Pertunjukan ini membawakan lakon berjudul Suprabawati Boyong. TEMPO/Pius Erlangga.
GKR Mangkubumi (kiri) dan adiknya GKR Bendoro (kanan) menjadi bidadari pada pementasan wayang orang memperingati Jumenengan Dalem Sri Sultan HB X di pagelaran keraton Yogyakarta, 18 Mei 2015. Pertunjukan ini membawakan lakon berjudul Suprabawati Boyong. TEMPO/Pius Erlangga.

19 Mei 2015 00:00 WIB

Putri pertama Sri Sultan HB X, GKR Mangkubumi (kedua dari depan), tampil dalam pementasan wayang orang memperingati Jumenengan Dalem di pagelaran keraton Yogyakarta, 18 Mei 2015. Ia telah ditetapkan sebagai Putri Mahkota oleh Sultan awal Mei lalu.  TEMPO/Pius Erlangga.
Putri pertama Sri Sultan HB X, GKR Mangkubumi (kedua dari depan), tampil dalam pementasan wayang orang memperingati Jumenengan Dalem di pagelaran keraton Yogyakarta, 18 Mei 2015. Ia telah ditetapkan sebagai Putri Mahkota oleh Sultan awal Mei lalu. TEMPO/Pius Erlangga.

19 Mei 2015 00:00 WIB

Sri Sultan Hamengku Bawono (kanan) bersama dengan istri GKR Hemas (kedua dari kanan) pada acara peringatan Jumenengan Dalem di Pagelaran, Keraton Yogyakarta, 18 Mei 2015. Jumenengan Dalem adalah peringatan akan peristiwa naik tahta Sultan HB X di keraton Yogyakarta. TEMPO/Pius Erlangga.
Sri Sultan Hamengku Bawono (kanan) bersama dengan istri GKR Hemas (kedua dari kanan) pada acara peringatan Jumenengan Dalem di Pagelaran, Keraton Yogyakarta, 18 Mei 2015. Jumenengan Dalem adalah peringatan akan peristiwa naik tahta Sultan HB X di keraton Yogyakarta. TEMPO/Pius Erlangga.

19 Mei 2015 00:00 WIB

Putri sulung Sri Sultan HB X, GKR Mangkubumi (kiri), dan putri bungsu Sri Sultan HB X, GKR Bendhara (kanan), menari dalam pementasan
Putri sulung Sri Sultan HB X, GKR Mangkubumi (kiri), dan putri bungsu Sri Sultan HB X, GKR Bendhara (kanan), menari dalam pementasan "Suprabawati Boyong" di Kraton Yogyakarta, 18 Mei 2015. Acara ini dihadiri keluarga dan adik - adik Sri Sultan HB X serta tokoh - tokoh. ANTARA/Regina Safri

19 Mei 2015 00:00 WIB

Sri Sultan Hamengku Bawono menyampaikan pidato pada acara peringatan Jumenengan Dalem di Pagelaran, Keraton Yogyakarta, 18 Mei 2015. Sri Sultan HB X dinobatkan sebagai Raja Mataram Islam sejak 7 Maret 1989. TEMPO/Pius Erlangga.
Sri Sultan Hamengku Bawono menyampaikan pidato pada acara peringatan Jumenengan Dalem di Pagelaran, Keraton Yogyakarta, 18 Mei 2015. Sri Sultan HB X dinobatkan sebagai Raja Mataram Islam sejak 7 Maret 1989. TEMPO/Pius Erlangga.

19 Mei 2015 00:00 WIB