Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pria ini Temukan Puing Diduga Pesawat MH370

Petugas kebersihan pantai bernama Johnny Begue, menunjukkan koper rusak yang diduga milik penumpang pesawat MH370 di Pulau  Reunion. Johnny menemukan puing diduga bagian MH370 saat sedang membersihkan pantai. AFP/Getty Images
Petugas kebersihan pantai bernama Johnny Begue, menunjukkan koper rusak yang diduga milik penumpang pesawat MH370 di Pulau Reunion. Johnny menemukan puing diduga bagian MH370 saat sedang membersihkan pantai. AFP/Getty Images

31 Juli 2015 00:00 WIB

Johnny Begue (46 tahun), berjalan di pantai Bois-Rouge, tempat ia menemukan puing pesawat diduga MH370 yang terdampar di Pulau Reunion, dekat Pulau Madagaskar, 31 Juli 2015.  Puing tersebut sedang diteliti pihak berwajib untuk memastikan asalnya. AP/Ben Curtis
Johnny Begue (46 tahun), berjalan di pantai Bois-Rouge, tempat ia menemukan puing pesawat diduga MH370 yang terdampar di Pulau Reunion, dekat Pulau Madagaskar, 31 Juli 2015. Puing tersebut sedang diteliti pihak berwajib untuk memastikan asalnya. AP/Ben Curtis

31 Juli 2015 00:00 WIB

Polisi membawa potongan puing yang diidentifikasi sebagai flaperon bagian belakang sayap pesawat Boeing 77 di  Saint-Andre, Pulau Reunion Island, 29 Juli 2015. Saat ini hanya MH370, penerbangan dengan pesawat Boeing 777 yang belum ditemukan.  AP/Lucas Marie
Polisi membawa potongan puing yang diidentifikasi sebagai flaperon bagian belakang sayap pesawat Boeing 77 di Saint-Andre, Pulau Reunion Island, 29 Juli 2015. Saat ini hanya MH370, penerbangan dengan pesawat Boeing 777 yang belum ditemukan. AP/Lucas Marie

31 Juli 2015 00:00 WIB

Johnny Begue, penemu potongan flaperon pesawat Boeing 777 yang diduga MH370, saat diwawancara di Pulau Reunion, 30 Juli 2015. Potongan tersebut bisa jadi petunjuk awal untuk menemukan pesawat maskapai Malaysian Airlines yang sudah lebih dari setahun menghilang. AP/Andrew Meldrum
Johnny Begue, penemu potongan flaperon pesawat Boeing 777 yang diduga MH370, saat diwawancara di Pulau Reunion, 30 Juli 2015. Potongan tersebut bisa jadi petunjuk awal untuk menemukan pesawat maskapai Malaysian Airlines yang sudah lebih dari setahun menghilang. AP/Andrew Meldrum

31 Juli 2015 00:00 WIB

Johnny Begue (kanan), penemu pertama potongan puing diduga pesawat MH370, berjalan bersama rekannya Andre Tevane, di Saint-Andre, Pulau La Reunion, 30 Juli 2015. Pesawat MH370  hilang bersama 239 penumpang dan awaknya. REUTERS/Zinfos974
Johnny Begue (kanan), penemu pertama potongan puing diduga pesawat MH370, berjalan bersama rekannya Andre Tevane, di Saint-Andre, Pulau La Reunion, 30 Juli 2015. Pesawat MH370 hilang bersama 239 penumpang dan awaknya. REUTERS/Zinfos974

31 Juli 2015 00:00 WIB

Potongan flaperon yang diduga bagian pesawat MH370, saat diamankan polisi di Saint-Andre, Pulau La Reunion, 30 Juli 2015. REUTERS/Zinfos974/Prisca Bigot
Potongan flaperon yang diduga bagian pesawat MH370, saat diamankan polisi di Saint-Andre, Pulau La Reunion, 30 Juli 2015. REUTERS/Zinfos974/Prisca Bigot

31 Juli 2015 00:00 WIB