Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jabat Seskab, Pramono Anung Laporkan Harta Kekayaannya

Sekretaris Kabinet Pramono Anung berpamitan kepada wartawan di gedung KPK, Jakarta, 28 September 2015. Pramono masuk ke dalam kabinet menggantikan Andi Widjajanto setelah Presiden Joko Widodo melakukan perombakan kabinet. ANTARA/M Agung Rajasa
Sekretaris Kabinet Pramono Anung berpamitan kepada wartawan di gedung KPK, Jakarta, 28 September 2015. Pramono masuk ke dalam kabinet menggantikan Andi Widjajanto setelah Presiden Joko Widodo melakukan perombakan kabinet. ANTARA/M Agung Rajasa

28 September 2015 00:00 WIB

Sekretaris Kabinet Pramono Anung (kanan) berjabat tangan dengan Wakil Ketua KPK Adnan Pandu Praja sebelum meninggalkan Gedung KPK, Jakarta, 28 September 2015. Pramono mengaku telah empat kali melaporkan harta kekayaannya ke KPK. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Sekretaris Kabinet Pramono Anung (kanan) berjabat tangan dengan Wakil Ketua KPK Adnan Pandu Praja sebelum meninggalkan Gedung KPK, Jakarta, 28 September 2015. Pramono mengaku telah empat kali melaporkan harta kekayaannya ke KPK. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

28 September 2015 00:00 WIB

Sekretaris Kabinet Pramono Anung (tengah) memberikan keterangan kepada wartawan di Gedung KPK, Jakarta, 28 September 2015. Kedatangan Pramono Anung untuk menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) atas nama dirinya. ANTARA/M Agung Rajasa
Sekretaris Kabinet Pramono Anung (tengah) memberikan keterangan kepada wartawan di Gedung KPK, Jakarta, 28 September 2015. Kedatangan Pramono Anung untuk menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) atas nama dirinya. ANTARA/M Agung Rajasa

28 September 2015 00:00 WIB

Sekretaris Kabinet Pramono Anung (kanan) didampingi Wakil Ketua KPK Adnan Pandu Praja (tengah) memberikan keterangan kepada wartawan di gedung KPK, Jakarta, 28 September 2015. Pramono masuk ke dalam kabinet menggantikan Andi Widjajanto setelah Presiden Joko Widodo melakukan perombakan kabinet. ANTARA/M Agung Rajasa
Sekretaris Kabinet Pramono Anung (kanan) didampingi Wakil Ketua KPK Adnan Pandu Praja (tengah) memberikan keterangan kepada wartawan di gedung KPK, Jakarta, 28 September 2015. Pramono masuk ke dalam kabinet menggantikan Andi Widjajanto setelah Presiden Joko Widodo melakukan perombakan kabinet. ANTARA/M Agung Rajasa

28 September 2015 00:00 WIB

Sekretaris Kabinet Pramono Anung (kanan) didampingi Wakil Ketua KPK Adnan Pandu Praja (kiri) berjalan meninggalkan Gedung KPK, Jakarta, 28 September 2015. Pramono mengaku telah empat kali melaporkan harta kekayaannya ke KPK. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Sekretaris Kabinet Pramono Anung (kanan) didampingi Wakil Ketua KPK Adnan Pandu Praja (kiri) berjalan meninggalkan Gedung KPK, Jakarta, 28 September 2015. Pramono mengaku telah empat kali melaporkan harta kekayaannya ke KPK. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

28 September 2015 00:00 WIB

Sekretaris Kabinet Pramono Anung (kedua kanan) didampingi Wakil Ketua KPK Adnan Pandu Praja (kedua kiri) berjalan meninggalkan Gedung KPK, Jakarta, 28 September 2015. Kedatangan Pramono Anung untuk menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) atas nama dirinya. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Sekretaris Kabinet Pramono Anung (kedua kanan) didampingi Wakil Ketua KPK Adnan Pandu Praja (kedua kiri) berjalan meninggalkan Gedung KPK, Jakarta, 28 September 2015. Kedatangan Pramono Anung untuk menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) atas nama dirinya. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

28 September 2015 00:00 WIB