Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Arkeolog Israel Terus Lakukan Penggalian di Benteng Yunani Kuno

Seorang petugas arkeolog Israel berdiri diatas bebatuan saat mencari benda-benda di benteng Yunani kuno di Yerusalem, 3 November 2015. REUTERS/Ronen Zvulun
Seorang petugas arkeolog Israel berdiri diatas bebatuan saat mencari benda-benda di benteng Yunani kuno di Yerusalem, 3 November 2015. REUTERS/Ronen Zvulun

4 November 2015 00:00 WIB

Kendi botol minuman yang berhasil ditemukan oleh tim arkeolog Israel di benteng Yunani kuno di Yerusalem, 3 November 2015. Benteng kuno Yunani ini menjadi pusat kekuasaan di Yerusalem dan digunakan untuk menahan pemberontakan Yahudi. REUTERS/Ronen Zvulun
Kendi botol minuman yang berhasil ditemukan oleh tim arkeolog Israel di benteng Yunani kuno di Yerusalem, 3 November 2015. Benteng kuno Yunani ini menjadi pusat kekuasaan di Yerusalem dan digunakan untuk menahan pemberontakan Yahudi. REUTERS/Ronen Zvulun

4 November 2015 00:00 WIB

Batu-batuan yang ditemukan oleh para arkeologi Israel di situs benteng Yunani Kuni di Yerusalem, 3 November 2015. Peneliti telah lama memperdebatkan lokasi Acra, yang dibangun lebih dari 2.000 tahun lalu oleh Antiochus Epiphanes, raja dari kerajaan Hellenised Seleucid. REUTERS/Ronen Zvulun
Batu-batuan yang ditemukan oleh para arkeologi Israel di situs benteng Yunani Kuni di Yerusalem, 3 November 2015. Peneliti telah lama memperdebatkan lokasi Acra, yang dibangun lebih dari 2.000 tahun lalu oleh Antiochus Epiphanes, raja dari kerajaan Hellenised Seleucid. REUTERS/Ronen Zvulun

4 November 2015 00:00 WIB

Kepala panah yang ditemukan oleh arkeologi Israel di sisa-sisa benteng Yunani kuno di Yerulasem, 3 November 2015. Sisa-sisa benteng Yunani kuno ini ditemukan setelah pencarian ratusan tahun, dan dulu merupakan pusat kekuatan di Yerusalem. REUTERS/Ronen Zvulun
Kepala panah yang ditemukan oleh arkeologi Israel di sisa-sisa benteng Yunani kuno di Yerulasem, 3 November 2015. Sisa-sisa benteng Yunani kuno ini ditemukan setelah pencarian ratusan tahun, dan dulu merupakan pusat kekuatan di Yerusalem. REUTERS/Ronen Zvulun

4 November 2015 00:00 WIB

Seorang pekerja berdiri diatas bebatuan yang diyakini sisa-sisa benteng Yunani kuno di Yerusalem, 3 November 2015. Menurut arekolog, benteng ini untuk melawan pemberontakan yang merayakan hari libur Yahudi Hannukah. REUTERS/Ronen Zvulun
Seorang pekerja berdiri diatas bebatuan yang diyakini sisa-sisa benteng Yunani kuno di Yerusalem, 3 November 2015. Menurut arekolog, benteng ini untuk melawan pemberontakan yang merayakan hari libur Yahudi Hannukah. REUTERS/Ronen Zvulun

4 November 2015 00:00 WIB

Sejumlah jurnalis dan pekerja otoritas peninggalan sejarah Israel berdiri di tempat yang menurut arkeolog memiliki sisa-sisa benteng Yunani kuno, di Yerusalem, 3 November 2015. Benteng Yunani kuno ini merupakan pusat kekuatan di Yerusalem. REUTERS/Ronen Zvulun
Sejumlah jurnalis dan pekerja otoritas peninggalan sejarah Israel berdiri di tempat yang menurut arkeolog memiliki sisa-sisa benteng Yunani kuno, di Yerusalem, 3 November 2015. Benteng Yunani kuno ini merupakan pusat kekuatan di Yerusalem. REUTERS/Ronen Zvulun

4 November 2015 00:00 WIB