Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Desa Bena, Kampung Adat Dua Milenium di Flores

Deretan rumah adat kampung Bena di Bajawa, Nusa Tenggara Timur, 16 Oktober 2015. Kampung Megalitikum ini ada sejak dua milenium silam, dan memiliki adat tradisi yang masih terjaga. TEMPO/Frannoto
Deretan rumah adat kampung Bena di Bajawa, Nusa Tenggara Timur, 16 Oktober 2015. Kampung Megalitikum ini ada sejak dua milenium silam, dan memiliki adat tradisi yang masih terjaga. TEMPO/Frannoto

20 November 2015 00:00 WIB

Warga beraktivitas di Kampung adat Bena di Bajawa, Nusa Tenggara Timur, 16 Oktober 2015. Kampung Megalitikum ini dihuni sekitar 120-an keluarga yang mendiami 45 rumah adat.  TEMPO/Frannoto
Warga beraktivitas di Kampung adat Bena di Bajawa, Nusa Tenggara Timur, 16 Oktober 2015. Kampung Megalitikum ini dihuni sekitar 120-an keluarga yang mendiami 45 rumah adat. TEMPO/Frannoto

20 November 2015 00:00 WIB

Warga dengan deretan kain tenun khas Bajawa yang dipajang di rumahnya di Kampung adat Bena, Bajawa, Nusa Tenggara Timur, 16 Oktober 2015. Kaum wanita di kampung Bena membuat tenun untuk cinderamata wisatawan yang berkunjung. Tenun khas Bajawa adalah motif gajah dan kuda. TEMPO/Frannoto
Warga dengan deretan kain tenun khas Bajawa yang dipajang di rumahnya di Kampung adat Bena, Bajawa, Nusa Tenggara Timur, 16 Oktober 2015. Kaum wanita di kampung Bena membuat tenun untuk cinderamata wisatawan yang berkunjung. Tenun khas Bajawa adalah motif gajah dan kuda. TEMPO/Frannoto

20 November 2015 00:00 WIB

Potret wanita Kampung adat Bena yang mengunyah pinang dan sirih di Bajawa, Nusa Tenggara Timur, 16 Oktober 2015. Tradisi tersebut merupakan warisan nenek moyang kampung. TEMPO/Frannoto
Potret wanita Kampung adat Bena yang mengunyah pinang dan sirih di Bajawa, Nusa Tenggara Timur, 16 Oktober 2015. Tradisi tersebut merupakan warisan nenek moyang kampung. TEMPO/Frannoto

20 November 2015 00:00 WIB

Sejumlah warga Bena beraktifitas di depan pelataran rumahnya, Bajawa, Nusa Tenggara Timur, 16 Oktober 2015. Banyaknya jumlah tanduk kerbau dan taring babi yang dipajang di depan rumah adalah lambang status sosial orang Bena. TEMPO/Frannoto
Sejumlah warga Bena beraktifitas di depan pelataran rumahnya, Bajawa, Nusa Tenggara Timur, 16 Oktober 2015. Banyaknya jumlah tanduk kerbau dan taring babi yang dipajang di depan rumah adalah lambang status sosial orang Bena. TEMPO/Frannoto

20 November 2015 00:00 WIB

Warga berjalan di sekitar makam di Kampung adat Bena di Bajawa, Nusa Tenggara Timur, 16 Oktober 2015. Menghormati gunung, batu dan hewan merupakan bagian dari adat tradisi kampung ini. TEMPO/Frannoto
Warga berjalan di sekitar makam di Kampung adat Bena di Bajawa, Nusa Tenggara Timur, 16 Oktober 2015. Menghormati gunung, batu dan hewan merupakan bagian dari adat tradisi kampung ini. TEMPO/Frannoto

20 November 2015 00:00 WIB