Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lebanon Lakukan Pertukaran Tahanan dengan al-Qaida

Perdana Menteri Lebanon Tammam Salam dan anggota parlemen Lebanon berfoto bersama polisi Lebanon yang dibebaskan Front Nusra organisasi sayap al Qaeda di Beirut, Lebanon, 2 Desember 2015. Mereka menculik puluhan tentara dan polisi saat terjadi serangan besar-besaran di Arsal pada bulan Agustus 2014. REUTERS/Mohamed Azakir
Perdana Menteri Lebanon Tammam Salam dan anggota parlemen Lebanon berfoto bersama polisi Lebanon yang dibebaskan Front Nusra organisasi sayap al Qaeda di Beirut, Lebanon, 2 Desember 2015. Mereka menculik puluhan tentara dan polisi saat terjadi serangan besar-besaran di Arsal pada bulan Agustus 2014. REUTERS/Mohamed Azakir

2 Desember 2015 00:00 WIB

Perdana Menteri Lebanon Tammam Salam dan anggota parlemen Lebanon menyambut polisi Lebanon yang dibebaskan Front Nusra organisasi sayap al Qaeda di Beirut, Lebanon, 2 Desember 2015. Pemerintah Lebanon membebaskan sejumlah tawanan, salah satunya adalah Saja al-Dulaimi, mantan istri pemimpin ISIS, Abu Bakr al-Baghdadi, dan anak perempuan anggota Front al-Nusra. REUTERS/Mohamed Azakir
Perdana Menteri Lebanon Tammam Salam dan anggota parlemen Lebanon menyambut polisi Lebanon yang dibebaskan Front Nusra organisasi sayap al Qaeda di Beirut, Lebanon, 2 Desember 2015. Pemerintah Lebanon membebaskan sejumlah tawanan, salah satunya adalah Saja al-Dulaimi, mantan istri pemimpin ISIS, Abu Bakr al-Baghdadi, dan anak perempuan anggota Front al-Nusra. REUTERS/Mohamed Azakir

2 Desember 2015 00:00 WIB

Seorang polisi Lebanon yang ditangkap Front Nusra, organisasi sayap al Qaeda di Suriah dicium kerabatnya saat merayakan kebebasannya di Beirut, Lebanon, 2 Desember 2015. Pembebasan ini adalah bagian dari kesepakatan yang ditengahi Qatar. REUTERS/Mohamed Azakir
Seorang polisi Lebanon yang ditangkap Front Nusra, organisasi sayap al Qaeda di Suriah dicium kerabatnya saat merayakan kebebasannya di Beirut, Lebanon, 2 Desember 2015. Pembebasan ini adalah bagian dari kesepakatan yang ditengahi Qatar. REUTERS/Mohamed Azakir

2 Desember 2015 00:00 WIB

Seorang polisi Lebanon yang ditangkap Front Nusra, organisasi sayap al Qaeda di Suriah dicium kerabatnya saat merayakan kebebasannya di Beirut, Lebanon, 2 Desember 2015. Sebelumnya, Front al-Nusra menyerahkan kepada petugas jenazah satu dari empat anggota keamanan yang tewas dalam penjara. REUTERS/Mohamed Azakir
Seorang polisi Lebanon yang ditangkap Front Nusra, organisasi sayap al Qaeda di Suriah dicium kerabatnya saat merayakan kebebasannya di Beirut, Lebanon, 2 Desember 2015. Sebelumnya, Front al-Nusra menyerahkan kepada petugas jenazah satu dari empat anggota keamanan yang tewas dalam penjara. REUTERS/Mohamed Azakir

2 Desember 2015 00:00 WIB

Seorang polisi Lebanon yang ditangkap Front Nusra organisasi sayap al Qaeda di Suriah menggendong anaknya saat merayakan kebebasannya di Beirut, Lebanon, 2 Desember 2015. Pertukaran dilakukan di kota perbatasan timur laut, Arsal, tempat dimana mereka diculik. REUTERS/Mohamed Azakir
Seorang polisi Lebanon yang ditangkap Front Nusra organisasi sayap al Qaeda di Suriah menggendong anaknya saat merayakan kebebasannya di Beirut, Lebanon, 2 Desember 2015. Pertukaran dilakukan di kota perbatasan timur laut, Arsal, tempat dimana mereka diculik. REUTERS/Mohamed Azakir

2 Desember 2015 00:00 WIB

Seorang polisi Lebanon yang ditangkap Front Nusra organisasi sayap al Qaeda di Arsal, Suriah berpelukan dengan anaknya setelah dibebaskan di Beirut, Lebanon, 2 Desember 2015. Kelompok pendukung al-Qaida di Suriah membebaskan 16 polisi Lebanon yang mereka tahan selama hampir 16 bulan sebagai bagian dari kesepakatan pertukaran tahanan. REUTERS/Mohamed Azakir
Seorang polisi Lebanon yang ditangkap Front Nusra organisasi sayap al Qaeda di Arsal, Suriah berpelukan dengan anaknya setelah dibebaskan di Beirut, Lebanon, 2 Desember 2015. Kelompok pendukung al-Qaida di Suriah membebaskan 16 polisi Lebanon yang mereka tahan selama hampir 16 bulan sebagai bagian dari kesepakatan pertukaran tahanan. REUTERS/Mohamed Azakir

2 Desember 2015 00:00 WIB