Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Polisi Sebut Nikita Mirzani Hanya Korban

Kasubit Judisila Bareskrim, Harsono memberikan keterangan kepada wartawan terkait kasus dugaan prostitusi yang melibatkan artis di Bareskrim, Jakarta, 11 Desember 2015. Bareskrim Polri mengamankan dua artis berinisial NM dan PR dalam penggerebekan Kamis malam. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
Kasubit Judisila Bareskrim, Harsono memberikan keterangan kepada wartawan terkait kasus dugaan prostitusi yang melibatkan artis di Bareskrim, Jakarta, 11 Desember 2015. Bareskrim Polri mengamankan dua artis berinisial NM dan PR dalam penggerebekan Kamis malam. TEMPO/Dian Triyuli Handoko

11 Desember 2015 00:00 WIB

Kasubdit III Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri, Kombes Pol Umar Fana (tengah), memberikan keterangan terkait kasus dugaan prostitusi artis di Bareskrim, Jakarta, 11 Desember 2015. Bareskrim Polri juga mengamankan dua pria yang diduga berperan sebagai muncikari berinisial O dan F. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
Kasubdit III Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri, Kombes Pol Umar Fana (tengah), memberikan keterangan terkait kasus dugaan prostitusi artis di Bareskrim, Jakarta, 11 Desember 2015. Bareskrim Polri juga mengamankan dua pria yang diduga berperan sebagai muncikari berinisial O dan F. TEMPO/Dian Triyuli Handoko

11 Desember 2015 00:00 WIB

Kasubdit III Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Kombes Pol Umar Fana (kiri) bersama Kasubit Judisila Bareskrim, Harsono (tengah), bersiap memberikan keterangan kasus dugaan prostitusi artis di Bareskrim, Jakarta, 11 Desember 2015. Penggerebekan ini dilakukan di sebuah hotel bintang lima di Jakarta Utara. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
Kasubdit III Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Kombes Pol Umar Fana (kiri) bersama Kasubit Judisila Bareskrim, Harsono (tengah), bersiap memberikan keterangan kasus dugaan prostitusi artis di Bareskrim, Jakarta, 11 Desember 2015. Penggerebekan ini dilakukan di sebuah hotel bintang lima di Jakarta Utara. TEMPO/Dian Triyuli Handoko

11 Desember 2015 00:00 WIB

Wartawan mengerumuni Kasubit Judisila Bareskrim, Harsono (tengah), saat memberikan keterangan kepada wartawan terkait kasus dugaan prostitusi artis di Bareskrim, Jakarta, 11 Desember 2015. Artis berinisial NM dan PR sempat didata di Panti Sosial di Pasar Rebo. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
Wartawan mengerumuni Kasubit Judisila Bareskrim, Harsono (tengah), saat memberikan keterangan kepada wartawan terkait kasus dugaan prostitusi artis di Bareskrim, Jakarta, 11 Desember 2015. Artis berinisial NM dan PR sempat didata di Panti Sosial di Pasar Rebo. TEMPO/Dian Triyuli Handoko

11 Desember 2015 00:00 WIB

Kasubdit III Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Kombes Pol Umar Fana bersama Kasubit Judisila Bareskrim, Harsono, memberikan keterangan dugaan prostitusi yang melibatkan artis di Bareskrim, Jakarta, 11 Desember 2015. Dalam konpers, NM dan PR disebut menjadi korban perdagangan manusia. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
Kasubdit III Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Kombes Pol Umar Fana bersama Kasubit Judisila Bareskrim, Harsono, memberikan keterangan dugaan prostitusi yang melibatkan artis di Bareskrim, Jakarta, 11 Desember 2015. Dalam konpers, NM dan PR disebut menjadi korban perdagangan manusia. TEMPO/Dian Triyuli Handoko

11 Desember 2015 00:00 WIB

Kasubdit III Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Kombes Pol Umar Fana bersama Kasubit Judisila Bareskrim, Harsono, usai memberikan keterangan kasus dugaan prostitusi yang melibatkan artis di Bareskrim, Jakarta, 11 Desember 2015. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
Kasubdit III Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Kombes Pol Umar Fana bersama Kasubit Judisila Bareskrim, Harsono, usai memberikan keterangan kasus dugaan prostitusi yang melibatkan artis di Bareskrim, Jakarta, 11 Desember 2015. TEMPO/Dian Triyuli Handoko

11 Desember 2015 00:00 WIB