Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tiongkok Pasang Pertahanan Udara HQ-9 di Laut Cina Selatan

Sistem pertahanan udara jarak menengah Tiongkok, HQ-9. Dunia dihebohkan dengan tindakan Tiongkok yang menempatkan HQ-9 di Pulau Woody, salah satu pulau di Kepulauan Spartly di Laut Cina Selatan. Kepulau Spratly menjadi sengketa antara Tiongkok, Filipina, Brunai, Malaysia, Vietnam, dan Taiwan. Tindakan Tiongkok ini membuat kawasan Laut Cina Selatan semakin memanas. defence.pk
Sistem pertahanan udara jarak menengah Tiongkok, HQ-9. Dunia dihebohkan dengan tindakan Tiongkok yang menempatkan HQ-9 di Pulau Woody, salah satu pulau di Kepulauan Spartly di Laut Cina Selatan. Kepulau Spratly menjadi sengketa antara Tiongkok, Filipina, Brunai, Malaysia, Vietnam, dan Taiwan. Tindakan Tiongkok ini membuat kawasan Laut Cina Selatan semakin memanas. defence.pk

23 Februari 2016 00:00 WIB

Foto satelit Pulau Woody yang diambil, pada 14 Februari 2016, memperlihatkan Tiongkok menempatkan sejumlah pesawat tempur dan sistem pertahanan udara HQ-9. Foto kanan, diambil 3 Februari 2016, memprlihatkan Pulau Woody masih kosong. Pejabat Amerika Serikat dan Kementerian Pertahanan Taiwan mengatakan bahwa Tiongkok telah menempatkan baterei rudal HQ-9 di pulau yang juga diklaim oleh Vietnam dan Taiwan. REUTERS/ImageSat International N.V. 2016
Foto satelit Pulau Woody yang diambil, pada 14 Februari 2016, memperlihatkan Tiongkok menempatkan sejumlah pesawat tempur dan sistem pertahanan udara HQ-9. Foto kanan, diambil 3 Februari 2016, memprlihatkan Pulau Woody masih kosong. Pejabat Amerika Serikat dan Kementerian Pertahanan Taiwan mengatakan bahwa Tiongkok telah menempatkan baterei rudal HQ-9 di pulau yang juga diklaim oleh Vietnam dan Taiwan. REUTERS/ImageSat International N.V. 2016

23 Februari 2016 00:00 WIB

Hong Qi 9 atau lebih dikenal dengan sebutan HQ-9 adalah rudal pertahanan udara buatan Tiongkok. HQ-9 dikembangkan dengan bantuan dan transfer teknologi dari Rusia, sehingga HQ-9 disebut setara dengan sistem pertahanan udara Rusia, S 300. HQ-9 mulai memperkuat Angkatan Bersenjata Tiongkok pada 1997. HQ-9 dapat menghancurkan pesawat tempur, helikopter, drone, rudal jelajah, rudal udara ke darat, bom dengan panduan, dan rudal balistik. youtube.com
Hong Qi 9 atau lebih dikenal dengan sebutan HQ-9 adalah rudal pertahanan udara buatan Tiongkok. HQ-9 dikembangkan dengan bantuan dan transfer teknologi dari Rusia, sehingga HQ-9 disebut setara dengan sistem pertahanan udara Rusia, S 300. HQ-9 mulai memperkuat Angkatan Bersenjata Tiongkok pada 1997. HQ-9 dapat menghancurkan pesawat tempur, helikopter, drone, rudal jelajah, rudal udara ke darat, bom dengan panduan, dan rudal balistik. youtube.com

23 Februari 2016 00:00 WIB

Sistem pertahanan udara HQ-9/FD-2000 (HQ-9 versi ekport)  menggabungkan sistem guidance Rusia dan teknologi seeker Amerika Serikat. Amerika menduga teknologi seeker diperoleh Tiongkok dari Israel, meski pun Israel membantahnya. Pada tahun 1993 Israel diduga mengalihkan rudal Patriot atau teknologi peluru kendalinya ke Tiongkok. Tiongkok mengembangkan HQ-9 versi ekport, yang disebut FD-2000. Dua negara di pecahan Uni Soviet, Turkmenistan dan Uzbekistan tercatat sebagai negara pembeli FD-2000. gggjs.com
Sistem pertahanan udara HQ-9/FD-2000 (HQ-9 versi ekport) menggabungkan sistem guidance Rusia dan teknologi seeker Amerika Serikat. Amerika menduga teknologi seeker diperoleh Tiongkok dari Israel, meski pun Israel membantahnya. Pada tahun 1993 Israel diduga mengalihkan rudal Patriot atau teknologi peluru kendalinya ke Tiongkok. Tiongkok mengembangkan HQ-9 versi ekport, yang disebut FD-2000. Dua negara di pecahan Uni Soviet, Turkmenistan dan Uzbekistan tercatat sebagai negara pembeli FD-2000. gggjs.com

23 Februari 2016 00:00 WIB

Baterei pertahanan udara HQ-9 menggunakan sistem panduan  yang mirip dengan yang dikembangkan oleh rudal patriot AS. terdiri dari radar pencari tipe 305B, radar pencari AESA tipe 305A untuk mencari pesawat siluman, seperti F-22 dan F-35, radar pencari tipe 120 untuk target ketinggian rendah, dan sensor pasif YLC-20/DWL002 untuk mencium kehadiran target yang tersembunyi, seperti pesawat pembom siluman B-2. Satu baterei HQ-9 mempunyai 32 rudal siap tembak. ausairpower.net
Baterei pertahanan udara HQ-9 menggunakan sistem panduan yang mirip dengan yang dikembangkan oleh rudal patriot AS. terdiri dari radar pencari tipe 305B, radar pencari AESA tipe 305A untuk mencari pesawat siluman, seperti F-22 dan F-35, radar pencari tipe 120 untuk target ketinggian rendah, dan sensor pasif YLC-20/DWL002 untuk mencium kehadiran target yang tersembunyi, seperti pesawat pembom siluman B-2. Satu baterei HQ-9 mempunyai 32 rudal siap tembak. ausairpower.net

23 Februari 2016 00:00 WIB

HQ-9 menggunakan rudal dua tingkat dengan thrust vector control. Rudal dapat menjangkau 125 km untuk menghancurkan pesawat tempur lawan dan 15-25 km untuk menghadang rudal jelajah atau balistk. Rudal HQ-9 dapat mencapai pesawat tempur hingga ketinggian 27 km dan menghadang rudall jelajah atau Balistik pada ketinggian 15-25 km. Rudal dipandu inersia dengan up-date mid-course dan terminal active radar homing. military-today.com
HQ-9 menggunakan rudal dua tingkat dengan thrust vector control. Rudal dapat menjangkau 125 km untuk menghancurkan pesawat tempur lawan dan 15-25 km untuk menghadang rudal jelajah atau balistk. Rudal HQ-9 dapat mencapai pesawat tempur hingga ketinggian 27 km dan menghadang rudall jelajah atau Balistik pada ketinggian 15-25 km. Rudal dipandu inersia dengan up-date mid-course dan terminal active radar homing. military-today.com

23 Februari 2016 00:00 WIB