Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ditinggal Orang Tua Bekerja, Bocah Ini Diikat dengan Tali

Balita berumur lima belas bulan, Shivani merangkak di pinggir jalan, karna kakinya terikat pada sebuah tali yang dikaitkan pada batu besar di Ahmedabad, India, 19 April, 2016. REUTERS
Balita berumur lima belas bulan, Shivani merangkak di pinggir jalan, karna kakinya terikat pada sebuah tali yang dikaitkan pada batu besar di Ahmedabad, India, 19 April, 2016. REUTERS

18 Mei 2016 00:00 WIB

Sebuah batu besar, dijadikan sebagai pengaikt pada sebuah tali yang dikatkan pada pergelangan kaki balita berumur lima belas bulan, Shivani di Ahmedabad, India, 19 April, 2016. Ditinggal kerja oleh ibunya, kaki Shivani dikatkan dengan tali pada sebuah batu besar agar SHivani tidak pergi jauh atau melarikan diri. REUTES
Sebuah batu besar, dijadikan sebagai pengaikt pada sebuah tali yang dikatkan pada pergelangan kaki balita berumur lima belas bulan, Shivani di Ahmedabad, India, 19 April, 2016. Ditinggal kerja oleh ibunya, kaki Shivani dikatkan dengan tali pada sebuah batu besar agar SHivani tidak pergi jauh atau melarikan diri. REUTES

18 Mei 2016 00:00 WIB

Sarta Kalara, ibu dari balita, Shivani meninggalkan anaknya yang masih berumur 15 bulan tersebut di dekat tempat dirinya bekerja, dengan kaki Shivani yang dikatkan pada tali dan dikaitkan dengan batu besar di Ahmedabad, India, 20 April 2016. Kalara bekerja sebagai pekerja konstruksi bersama dengan suaminya. REUTERS
Sarta Kalara, ibu dari balita, Shivani meninggalkan anaknya yang masih berumur 15 bulan tersebut di dekat tempat dirinya bekerja, dengan kaki Shivani yang dikatkan pada tali dan dikaitkan dengan batu besar di Ahmedabad, India, 20 April 2016. Kalara bekerja sebagai pekerja konstruksi bersama dengan suaminya. REUTERS

18 Mei 2016 00:00 WIB

Sarta Kalara, menggendong Shivani jelang meninggalkannya di dekat tempat dirinya bekerja, di Ahmedabad, India, 20 April 2016. Bekerja sebagai pekerja konstruksi bersama suaminya, Kalara mendapatkan upah 250 rupee setiap menggali lubang untuk kabel listrik di kota Ahmedabad. REUTERS
Sarta Kalara, menggendong Shivani jelang meninggalkannya di dekat tempat dirinya bekerja, di Ahmedabad, India, 20 April 2016. Bekerja sebagai pekerja konstruksi bersama suaminya, Kalara mendapatkan upah 250 rupee setiap menggali lubang untuk kabel listrik di kota Ahmedabad. REUTERS

18 Mei 2016 00:00 WIB

Shiva bermain walau kakinya terikat dengan tali yang diikatkan pada batu besar di Ahmedabad, India, 20 April 2016. Demi mencukupkan kebutuhan keluarga, Kalara mengatakan dia tidak memiliki pilihan tapi untuk mengikatkan anaknya yang masih berumur 15 bulan pada sebuah batu besar, meskipun putrinya tersebut terus menangis. REUTERS
Shiva bermain walau kakinya terikat dengan tali yang diikatkan pada batu besar di Ahmedabad, India, 20 April 2016. Demi mencukupkan kebutuhan keluarga, Kalara mengatakan dia tidak memiliki pilihan tapi untuk mengikatkan anaknya yang masih berumur 15 bulan pada sebuah batu besar, meskipun putrinya tersebut terus menangis. REUTERS

18 Mei 2016 00:00 WIB

Pergelangan kaki Shiva terikat pada sebuah tali yang dikaitkan pada batu besar di Ahmedabad, India, 20 April 2016. Ada sekitar 40 juta pekerja konstruksi di India, setidaknya satu dari lima dari mereka perempuan, dan sebagian dari mereka menjaga anaknya agar tidak kabur dengan cara seperti ini. REUTERS
Pergelangan kaki Shiva terikat pada sebuah tali yang dikaitkan pada batu besar di Ahmedabad, India, 20 April 2016. Ada sekitar 40 juta pekerja konstruksi di India, setidaknya satu dari lima dari mereka perempuan, dan sebagian dari mereka menjaga anaknya agar tidak kabur dengan cara seperti ini. REUTERS

18 Mei 2016 00:00 WIB