Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sosok Wanita Tangguh yang Bekerja Sebagai Pemecah Batu dan Guru

Maritina Tiku Lembang(40) mengangkut batu yang telah dipecahkan dan siap untuk dijual di Lembang Benteng Kado, Toraja Utara, Sulawesi Selatan ,15 Agutus 2016. Dengan bekerja sebagai  pemecah batu martina mampu mengumpulkan pendapatan 400 ribu rupiah untuk 1 truck Batu Ciping. TEMPO/Iqbal Lubis
Maritina Tiku Lembang(40) mengangkut batu yang telah dipecahkan dan siap untuk dijual di Lembang Benteng Kado, Toraja Utara, Sulawesi Selatan ,15 Agutus 2016. Dengan bekerja sebagai pemecah batu martina mampu mengumpulkan pendapatan 400 ribu rupiah untuk 1 truck Batu Ciping. TEMPO/Iqbal Lubis

17 Agustus 2016 00:00 WIB

Maritina Tiku Lembang(40)  mengajar anak-anak usia dini tentang pelajaran buah-buahan di Taman Kanak-kanak Kapala Pitu, Toraja Utara, Sulawesi Selatan 16 Agutus 2016. Ibu 7 anak ini selain berprofesi sebagai buruh pemecah batu ia juga bekerja menjadi relawan pengajar disebuah taman kanak-kanak untuk pendidikan Anak USia Dini. TEMPO/Iqbal Lubis
Maritina Tiku Lembang(40) mengajar anak-anak usia dini tentang pelajaran buah-buahan di Taman Kanak-kanak Kapala Pitu, Toraja Utara, Sulawesi Selatan 16 Agutus 2016. Ibu 7 anak ini selain berprofesi sebagai buruh pemecah batu ia juga bekerja menjadi relawan pengajar disebuah taman kanak-kanak untuk pendidikan Anak USia Dini. TEMPO/Iqbal Lubis

17 Agustus 2016 00:00 WIB

Maritina Tiku Lembang (40), tengah memeriksa tugas anak ajarnya  di Taman Kanak-kanak Kapala Pitu , Toraja Utara, Sulawesi Selatan 16 Agutus 2016. Hampir setiap hari ibu Martina menjalani profesi ganda tersebut seklaigus menjadi Ibu rumah tangga untuk membantu suaminya mencari nafka .TEMPO/Iqbal Lubis
Maritina Tiku Lembang (40), tengah memeriksa tugas anak ajarnya di Taman Kanak-kanak Kapala Pitu , Toraja Utara, Sulawesi Selatan 16 Agutus 2016. Hampir setiap hari ibu Martina menjalani profesi ganda tersebut seklaigus menjadi Ibu rumah tangga untuk membantu suaminya mencari nafka .TEMPO/Iqbal Lubis

17 Agustus 2016 00:00 WIB

Maritina Tiku Lembang (40), memecahkan batu Cipping yang akan dijadikan bahan bangunan di Lembang Benteng Kado, Toraja Utara, Sulawesi Selatan, 15 Agutus 2016. Ibu 7 anak ini selain berprofesi sebgai buruh pemcah batu ia juga bekerja menjadi relawan pengajar disebuah taman kanak-kanak untuk pendidikan Anak USia Dini. TEMPO/Iqbal Lubis
Maritina Tiku Lembang (40), memecahkan batu Cipping yang akan dijadikan bahan bangunan di Lembang Benteng Kado, Toraja Utara, Sulawesi Selatan, 15 Agutus 2016. Ibu 7 anak ini selain berprofesi sebgai buruh pemcah batu ia juga bekerja menjadi relawan pengajar disebuah taman kanak-kanak untuk pendidikan Anak USia Dini. TEMPO/Iqbal Lubis

17 Agustus 2016 00:00 WIB