Raja Wafat, Distrik Hiburan Malam di Bangkok Ikut Tutup

Editor

Senin, 17 Oktober 2016 12:17 WIB

Sejumlah wanita berpakaian hitam duduk di dalam sebuah bar di distrik hiburan malam, setelah beredar kabar meninggalnya Raja Bhumibol Adulyadej di Bangkok, Thailand, 14 Oktober 2016. Sejumlah distrik pusat hiburan yang biasanya ramai oleh turis, ditutup selama masa berkabung. REUTERS/Issei Kato

17 Oktober 2016 00:00 WIB

Orang-orang melewati distrik kawasan hiburan dewasa di Nana Plaza, yang ditutup sementara setelah kematian Raja Bhumibol, di Bangkok, Thailand, 16 Oktober 2016. Konser dan acara pesta pantai di Thailand telah dibatalkan dan banyak bar ditutup selama masa berkabung. AP/Todd Pitman

17 Oktober 2016 00:00 WIB

Sebuah bar ditutup setelah kematian Raja Thailand Bhumibol Adulyadej di daerah hiburan malam Soi Cowboy, di Bangkok, Thailand, 16 Oktober 2016. Pemerintah menganjurkan masa berkabung di sejumlah pusat hiburan hingga sebulan ke depan. REUTERS/Issei Kato

17 Oktober 2016 00:00 WIB

Seorang wanita terlihat di distrik hiburan malam Nana Plaza yang memadamkan lampu-lampu iklannya setelah kematian Raja Thailand Bhumibol Adulyadej, di Bangkok, Thailand, 16 Oktober 2016. REUTERS/Issei Kato

17 Oktober 2016 00:00 WIB

Lampu bar dimatikan setelah kematian Raja Thailand Bhumibol Adulyadej di daerah hiburan malam Soi Cowboy di Bangkok, Thailand, 16 Oktober 2016. Wisatawan yang mengunjungi Thailand diminta berpakaian sopan meski tidak harus mengenakan warna hitam. REUTERS/Issei Kato

17 Oktober 2016 00:00 WIB

Seorang wanita terlihat di distrik hiburan malam Nana Plaza yang masih ditutup setelah kematian Raja Thailand Bhumibol Adulyadej, di Bangkok, Thailand, 16 Oktober 2016. Turis asing juga dihimbau berprilaku sopan dan tidak berkomentar negatif tentang mendiang raja dan keluarganya. REUTERS/Issei Kato

17 Oktober 2016 00:00 WIB