Pembom Tu-22M3 dan Kapal Selam Rusia Bombardir ISIS di Suriah

Editor

Sabtu, 4 November 2017 11:18 WIB

Enam pesawat pembom jarak jauh Rusia, Tu-22M3 melakukan pemboman terhadap depot senjata dan amunisi, pos komando ISIS dekat kota Abu Kemal, propinsi Deir ez-Zor, Suriah, pada 1 November. Penemboman masif dilakukan selama tiga hari, hingga 3 November 2017. Pemboman juga dilakukan lewat kapal selam dari Laut Mediterania. Russian Defence Ministry

4 November 2017 00:00 WIB

Pembom Tu-22M3 dikawal oleh pesawat tempur Su-30SM dari pangkalan udara Hmeymim. Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan bahwa setelah menjatuhkan bom-bom ke target ISIS, bomber Tu-22M3 kembali ke pangkalannya. Russian Defence Ministry

4 November 2017 00:00 WIB

Pembom strategis jarak jauh Rusia melakukan serangan besar-besaran dan bom-bom dijatuhkan ke depot senjata dan amunisi, serta pos komando ISIS. Sebanyak 18 serangan udara dilakukan selama tiga hari. Russian Defence Ministry

4 November 2017 00:00 WIB

Rusia tidak hanya mengirim pembom jarak jauhnya untuk menyerang target ISIS dekat kota Abu Kemal, tapi juga melalui bawah laut. Kapal selam Kolpino meluncurkan rudal jelajah Kalibr dari Laut Mediteranian untuk menghancurkan target ISIS di Abu Kemal, yang berjarak 650 km. Russian Defence Ministry

4 November 2017 00:00 WIB

Kolpino, kapal selam kelas Varshavyanka, melakukan sembilan kali penembakan rudal jelajah Kalibr selama tiga hari serangan besar-besaran terhadap ISIS di Abu Kemal. Rudal jelajah Kalibr merupakan rudal yang akurat dan mampu menghancurkan target sejauh 2.500 km. Russian Defence Ministry

4 November 2017 00:00 WIB

Serangan masif dari udara dan bawah laut Rusia untuk membantu Suriah mengusir ISIS. Rusia menyebutkan bahwa 90 persen lebih wilayah Suriah telah dibebaskan dari ISIS, menurut Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu, kampanye militer Rusia akan segera selesai. Russia Defence Ministry

4 November 2017 00:00 WIB