Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kata dan Impian Mereka Para Pemuda Palestina di Jalur Gaza

Editor

Seorang pengunjuk rasa memegang bendera Palestina saat ia berpose di dekat perbatasan dengan Israel, sebelah timur Kota Gaza, 19 Januari 2018.
Seorang pengunjuk rasa memegang bendera Palestina saat ia berpose di dekat perbatasan dengan Israel, sebelah timur Kota Gaza, 19 Januari 2018. "Pertarungan antara kami dengan Israel telah berlangsung selama berpuluh-puluh tahun. Kami akan terus melakukan protes dan menolak selama ada satu penjajah Israel di tanah kami, sekalipun itu Donald Trump. REUTERS

27 Januari 2018 00:00 WIB

Seorang pengunjuk rasa Palestina, yang dijuluki Abu Akram, mengenakan bendera Hamas, di lokasi bentrokan dengan tentara Israel di sebelah timur Kota Gaza, 19 Januari 2018.
Seorang pengunjuk rasa Palestina, yang dijuluki Abu Akram, mengenakan bendera Hamas, di lokasi bentrokan dengan tentara Israel di sebelah timur Kota Gaza, 19 Januari 2018. "Kami di sini untuk memprotes blokade Israel di Gaza yang menyebabkan kemunduran situasi ekonomi, dan untuk menunjukkan komitmen kita untuk mempertahankan Yerusalem. Kami berharap agar blokade Gaza segera pergi. REUTERS

27 Januari 2018 00:00 WIB

Seorang pengunjuk rasa Palestina memegang selempang saat berpose di lokasi bentrokan dengan tentara Israel di sebelah timur Kota Gaza, 19 Januari 2018.
Seorang pengunjuk rasa Palestina memegang selempang saat berpose di lokasi bentrokan dengan tentara Israel di sebelah timur Kota Gaza, 19 Januari 2018. "Apa yang dapat saya lakukan untuk menghentikan keputusan Trump di Yerusalem adalah dengan menggunakan selempang ini melempar batu ke tentara Israel. "Impian saya adalah melihat semua orang Arab dan Muslim bersatu dalam satu pertempuran untuk mengembalikan tanah suci kita." REUTERS

27 Januari 2018 00:00 WIB

Seorang pengunjuk rasa Palestina berpose di lokasi bentrokan dengan tentara Israel di sebelah timur Kota Gaza, 12 Januari 2018.
Seorang pengunjuk rasa Palestina berpose di lokasi bentrokan dengan tentara Israel di sebelah timur Kota Gaza, 12 Januari 2018. "Sebagai seorang pemuda, saya merasa sangat tertindas sehingga satu-satunya Hal yang dapat saya lakukan adalah memberontak melawan hal di balik penindasan ini. Penduduk Israel telah merebut tanah air kita dengan dukungan dari Amerika yang sekarang mengakui Yerusalem sebagai ibukota Israel, "katanya. REUTERS

27 Januari 2018 00:00 WIB

Seorang pengunjuk rasa Palestina memegang selempang saat berpose di lokasi bentrokan dengan tentara Israel di sebelah timur Kota Gaza, 19 Januari 2018.
Seorang pengunjuk rasa Palestina memegang selempang saat berpose di lokasi bentrokan dengan tentara Israel di sebelah timur Kota Gaza, 19 Januari 2018. "Saya harap saya dapat mewujudkan impian saya, saya selalu memimpikan sebuah pekerjaan dan kebebasan bergerak, "katanya. REUTERS

27 Januari 2018 00:00 WIB

Seorang pengunjuk rasa Palestina, yang dijuluki
Seorang pengunjuk rasa Palestina, yang dijuluki "the man with the sling shooter", berpose di lokasi bentrokan dengan tentara Israel di sebelah timur Kota Gaza, 12 Januari 2018. "Saya memerangin penduduk Israel yang telah memblokade saya di Gaza, mencegah saya untuk mengejar mimpiku, "katanya. REUTERS

27 Januari 2018 00:00 WIB