Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Nekatnya Warga Melintasi Lahar Dingin Gunung Mayon

Sebuah sepeda motor melintasi sungai yang dipenuhi lahar dingin dari Gunung Mayon di Daraga, Provinsi Albay, Filipina, 27 Januari 2018. Gunung Mayon mulai mengeluarkan lahar panas, material padat dan juga awan panas sejak sepuluh hari lalu. REUTERS/Romeo Ranoco
Sebuah sepeda motor melintasi sungai yang dipenuhi lahar dingin dari Gunung Mayon di Daraga, Provinsi Albay, Filipina, 27 Januari 2018. Gunung Mayon mulai mengeluarkan lahar panas, material padat dan juga awan panas sejak sepuluh hari lalu. REUTERS/Romeo Ranoco

27 Januari 2018 00:00 WIB

Seorang pria berlari melintasi sungai yang dipenuhi lahar dingin dari Gunung Mayon di Daraga, Provinsi Albay, Filipina, 27 Januari 2018. Lebih dari 75.000 penduduk harus mengungsi akibat  erupsi Gunung Mayon. REUTERS/Romeo Ranoco
Seorang pria berlari melintasi sungai yang dipenuhi lahar dingin dari Gunung Mayon di Daraga, Provinsi Albay, Filipina, 27 Januari 2018. Lebih dari 75.000 penduduk harus mengungsi akibat erupsi Gunung Mayon. REUTERS/Romeo Ranoco

27 Januari 2018 00:00 WIB

Dua orang warga mendorong sepeda motor saat melintasi sungai yang dipenuhi lahar dingin dari Gunung Mayon di Daraga, Provinsi Albay, Filipina, 27 Januari 2018. Pemerintah Filipina telah menyediakan tempat penampungan akibat erupsi Gunung Mayon. REUTERS/Romeo Ranoco
Dua orang warga mendorong sepeda motor saat melintasi sungai yang dipenuhi lahar dingin dari Gunung Mayon di Daraga, Provinsi Albay, Filipina, 27 Januari 2018. Pemerintah Filipina telah menyediakan tempat penampungan akibat erupsi Gunung Mayon. REUTERS/Romeo Ranoco

27 Januari 2018 00:00 WIB

Warga melintasi sungai yang dipenuhi lahar dingin dari Gunung Mayon di Daraga, Provinsi Albay, Filipina, 27 Januari 2018. REUTERS/Romeo Ranoco
Warga melintasi sungai yang dipenuhi lahar dingin dari Gunung Mayon di Daraga, Provinsi Albay, Filipina, 27 Januari 2018. REUTERS/Romeo Ranoco

27 Januari 2018 00:00 WIB

Warga melintasi sungai yang dipenuhi lahar dingin dari Gunung Mayon di Daraga, Provinsi Albay, Filipina, 27 Januari 2018. REUTERS/Romeo Ranoco
Warga melintasi sungai yang dipenuhi lahar dingin dari Gunung Mayon di Daraga, Provinsi Albay, Filipina, 27 Januari 2018. REUTERS/Romeo Ranoco

27 Januari 2018 00:00 WIB

Warga melintasi sungai yang dipenuhi lahar dingin dari Gunung Mayon di Daraga, Provinsi Albay, Filipina, 27 Januari 2018. REUTERS/Romeo Ranoco
Warga melintasi sungai yang dipenuhi lahar dingin dari Gunung Mayon di Daraga, Provinsi Albay, Filipina, 27 Januari 2018. REUTERS/Romeo Ranoco

27 Januari 2018 00:00 WIB