Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Suku Lokal di Cina Ini Pilih Seberangi Sungai dengan Tali

Seorang wanita bersama anaknya melintasi sungai menggunakan tali yang terkenal dengan sebutan ziplines, di desa Lazimi, Provinsi Yunnan, Cina, 24 Maret 2018 lalu. Meski pemerintah setempat telah membangunkan sejumlah jembatan, tetapi warga tetap menggunakan cara lama untuk menyeberangi sungai Nujiang. REUTERS
Seorang wanita bersama anaknya melintasi sungai menggunakan tali yang terkenal dengan sebutan ziplines, di desa Lazimi, Provinsi Yunnan, Cina, 24 Maret 2018 lalu. Meski pemerintah setempat telah membangunkan sejumlah jembatan, tetapi warga tetap menggunakan cara lama untuk menyeberangi sungai Nujiang. REUTERS

25 Mei 2018 00:00 WIB

Seorang wanita menggendong anaknya untuk melintasi sungai dengan ziplines, di desa Lazimi, Provinsi Yunnan, Cina, 24 Maret 2018 lalu. Setiap hari, warga menggunakan tali untuk mengantar anak mereka ke sekolah, pergi bekerja, atau mengambil berbagai barang kebutuhan. REUTERS
Seorang wanita menggendong anaknya untuk melintasi sungai dengan ziplines, di desa Lazimi, Provinsi Yunnan, Cina, 24 Maret 2018 lalu. Setiap hari, warga menggunakan tali untuk mengantar anak mereka ke sekolah, pergi bekerja, atau mengambil berbagai barang kebutuhan. REUTERS

25 Mei 2018 00:00 WIB

Seorang warga membawa kipas angin saat melintasi sungai dengan ziplines, di desa Lazimi, Provinsi Yunnan, Cina, 24 Maret 2018 lalu. Mereka sudah terbiasa menggunakan ziplines karena menganggap itu merupakan cara yang paling cepat.  cara itu yang paling cepat untuk melintasi sungai. REUTERS
Seorang warga membawa kipas angin saat melintasi sungai dengan ziplines, di desa Lazimi, Provinsi Yunnan, Cina, 24 Maret 2018 lalu. Mereka sudah terbiasa menggunakan ziplines karena menganggap itu merupakan cara yang paling cepat. cara itu yang paling cepat untuk melintasi sungai. REUTERS

25 Mei 2018 00:00 WIB

Warga melintasi sungai dengan ziplines, di desa Lazimi, Provinsi Yunnan, Cina, 24 Maret 2018 lalu. Kawasan itu didiami oleh sejumlah kelompok etnis. REUTERS
Warga melintasi sungai dengan ziplines, di desa Lazimi, Provinsi Yunnan, Cina, 24 Maret 2018 lalu. Kawasan itu didiami oleh sejumlah kelompok etnis. REUTERS

25 Mei 2018 00:00 WIB

Warga bersiap melintasi sungai dengan ziplines, di desa Lazimi, Provinsi Yunnan, Cina, 24 Maret 2018 lalu. Kelompok etnis yang mendiami daerah tersebut di antaranya, suku Lisu, Nu, Dulong dan minoritas suku Bai. REUTERS
Warga bersiap melintasi sungai dengan ziplines, di desa Lazimi, Provinsi Yunnan, Cina, 24 Maret 2018 lalu. Kelompok etnis yang mendiami daerah tersebut di antaranya, suku Lisu, Nu, Dulong dan minoritas suku Bai. REUTERS

25 Mei 2018 00:00 WIB

Warga bersiap melintasi sungai dengan ziplines, di desa Lazimi, Provinsi Yunnan, Cina, 26 Maret 2018 lalu. REUTERS
Warga bersiap melintasi sungai dengan ziplines, di desa Lazimi, Provinsi Yunnan, Cina, 26 Maret 2018 lalu. REUTERS

25 Mei 2018 00:00 WIB