Hilangkan Stres, Warga Korsel Pilih Tinggal di Penjara Inside Me

Editor

Fardi Bestari

Jumat, 23 November 2018 16:25 WIB

Seorang peserta melakukan meditasi sebelum dikurung di Prison Inside Me, di Hongcheon, Korea Selatan, 10 November 2018. Prison Inside Me, bukan sekedar penjara seperti biasanya, tetapi ini merupakan sebuah tempat yang dibuat untuk orang-orang yang ingin meredakan stress. REUTERS/Kim Hong-Ji

23 November 2018 00:00 WIB

Sejumlah peserta terlihat berada di dalam kamarnya masing-masing saat berada di Prison Inside Me, di Hongcheon, Korea Selatan, 10 November 2018. Prison Inside Me memiliki konsep yang mirip dengan penjara. Tempat ini dibangun di pinggiran Hongcheon atau sekitar 93 kilometer di timur laut kota Seoul, Korea Selatan. REUTERS/Kim Hong-Ji

23 November 2018 00:00 WIB

Park Hye-ri (kiri) seorang manager bisnis startup melakukan foto selfie saat berada di Prison Inside Me, di Hongcheon, Korea Selatan, 10 November 2018. Prison Inside Me dikelola oleh Happiness Factory, yang dibuka pertama kali pada tahun 2008. REUTERS/Kim Hong-Ji

23 November 2018 00:00 WIB

Sejumlah peserta saling tukar cerita satu sama lainnya saat berada di Prison Inside Me, di Hongcheon, Korea Selatan, 10 November 2018. Prison Inside Me berfungsi sebagai tempat para pekerja yang ingin mengasingkan diri dari kehidupan modern, karena terlalu stres atas pekerjaan mereka yang banyak. REUTERS/Kim Hong-Ji

23 November 2018 00:00 WIB

Seorang peserta tidur siang di dalam sel Prison Inside Me, di Hongcheon, Korea Selatan, 10 November 2018. Tinggal di Prison Inside Me, peserta tidak mendapatkan berbagai fasilitas teknologi seperti televisi, ponsel, hingga internet. Dan peserta tidur di sebuah ruangan sempit. REUTERS/Kim Hong-Ji

23 November 2018 00:00 WIB

Seorang administrator membagikan makanan kepada peserta di Penjara Inside Me, fasilitas penjara tiruan, di Hongcheon, Korea Selatan, 10 November 2018. Walaupun tinggal di Prison Inside Me harus membayar uang sebesar 6 juta rupiah untuk 7 hari, para peserta diberi fasilitas makan layaknya seorang tahanan di penjara sesungguhnya. REUTERS/Kim Hong-Ji

23 November 2018 00:00 WIB