Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Arkeolog Mesir Temukan Makam Kuno Berusia 4.400 Tahub

Sebuah patung berada dalam makam 'Wahtye' berasal dari kekuasaan Raja Neferirkare Kakai yang baru ditemukan di Saqqara dekat necropolis, Giza, Mesir, 15 Desember 2018. Mesir berhasil menemukan makam berusia 4.400 tahun yang dihiasi dengan hieroglif dan patung-patung. REUTERS/Mohamed Abd El Ghany
Sebuah patung berada dalam makam 'Wahtye' berasal dari kekuasaan Raja Neferirkare Kakai yang baru ditemukan di Saqqara dekat necropolis, Giza, Mesir, 15 Desember 2018. Mesir berhasil menemukan makam berusia 4.400 tahun yang dihiasi dengan hieroglif dan patung-patung. REUTERS/Mohamed Abd El Ghany

17 Desember 2018 00:00 WIB

Sebuah patung berada dalam makam 'Wahtye' berasal dari kekuasaan Raja Neferirkare Kakai yang baru ditemukan di Saqqara dekat necropolis, Giza, Mesir, 15 Desember 2018. Makam ini berasal dari pemerintahan Neferirkare Kakai, raja ketiga dari Dinasti Kelima Kerajaan Lama. REUTERS/Mohamed Abd El Ghany
Sebuah patung berada dalam makam 'Wahtye' berasal dari kekuasaan Raja Neferirkare Kakai yang baru ditemukan di Saqqara dekat necropolis, Giza, Mesir, 15 Desember 2018. Makam ini berasal dari pemerintahan Neferirkare Kakai, raja ketiga dari Dinasti Kelima Kerajaan Lama. REUTERS/Mohamed Abd El Ghany

17 Desember 2018 00:00 WIB

Suasana makam 'Wahtye' berasal dari kekuasaan Raja Neferirkare Kakai yang baru ditemukan di Saqqara dekat necropolis, Giza, Mesir, 15 Desember 2018. Makam ini ditemukan di sebuah punggungan terpendam di nekropolis Saqqara kuno. REUTERS/Mohamed Abd El Ghany
Suasana makam 'Wahtye' berasal dari kekuasaan Raja Neferirkare Kakai yang baru ditemukan di Saqqara dekat necropolis, Giza, Mesir, 15 Desember 2018. Makam ini ditemukan di sebuah punggungan terpendam di nekropolis Saqqara kuno. REUTERS/Mohamed Abd El Ghany

17 Desember 2018 00:00 WIB

Mustafa Abdo, berada dalam makam 'Wahtye' yang berasal dari kekuasaan Raja Neferirkare Kakai di Saqqara dekat necropolis, Giza, Mesir, 15 Desember 2018. Makam ini memiliki panjang 10 meter dan lebar 3 meter. REUTERS/Mohamed Abd El Ghany
Mustafa Abdo, berada dalam makam 'Wahtye' yang berasal dari kekuasaan Raja Neferirkare Kakai di Saqqara dekat necropolis, Giza, Mesir, 15 Desember 2018. Makam ini memiliki panjang 10 meter dan lebar 3 meter. REUTERS/Mohamed Abd El Ghany

17 Desember 2018 00:00 WIB

Patung yang berada dalam makam 'Wahtye' dari kekuasaan Raja Neferirkare Kakai di Saqqara dekat necropolis, Giza, Mesir, 15 Desember 2018. Makam ini dindingnya dihiasi dengan hieroglif dan patung-patung firaun. REUTERS/Mohamed Abd El Ghany
Patung yang berada dalam makam 'Wahtye' dari kekuasaan Raja Neferirkare Kakai di Saqqara dekat necropolis, Giza, Mesir, 15 Desember 2018. Makam ini dindingnya dihiasi dengan hieroglif dan patung-patung firaun. REUTERS/Mohamed Abd El Ghany

17 Desember 2018 00:00 WIB

Wartawan mengambil gambar makam 'Wahtye' dari kekuasaan Raja Neferirkare Kakai yang baru ditemukan di Saqqara dekat necropolis, Giza, Mesir, 15 Desember 2018. REUTERS/Mohamed Abd El Ghany
Wartawan mengambil gambar makam 'Wahtye' dari kekuasaan Raja Neferirkare Kakai yang baru ditemukan di Saqqara dekat necropolis, Giza, Mesir, 15 Desember 2018. REUTERS/Mohamed Abd El Ghany

17 Desember 2018 00:00 WIB