Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Nasib Pengungsi Palestina di Irak Setelah Hak-haknya Dicabut

Anak-anak pengungsi Palestina berjalan menuju sekolahnya di Baladiyat, Baghdad, Irak, 16 Desember 2018. Warga Palestina yang tinggal di Irak merasa terpinggirkan setelah parlemen Irak memutuskan untuk menghapus status hak-hak Palestina. REUTERS/Thaier al-Sudani
Anak-anak pengungsi Palestina berjalan menuju sekolahnya di Baladiyat, Baghdad, Irak, 16 Desember 2018. Warga Palestina yang tinggal di Irak merasa terpinggirkan setelah parlemen Irak memutuskan untuk menghapus status hak-hak Palestina. REUTERS/Thaier al-Sudani

21 Desember 2018 00:00 WIB

Anak-anak pengungsi Palestina berjalan menuju sekolahnya di Baladiyat, Baghdad, Irak, 16 Desember 2018. Tahun lalu, parlemen membatalkan undang-undang yang menjamin hak-hak dan hak istimewa warga Palestina yang sebelumnya diputuskan oleh Saddam Hussien. REUTERS/Thaier al-Sudani
Anak-anak pengungsi Palestina berjalan menuju sekolahnya di Baladiyat, Baghdad, Irak, 16 Desember 2018. Tahun lalu, parlemen membatalkan undang-undang yang menjamin hak-hak dan hak istimewa warga Palestina yang sebelumnya diputuskan oleh Saddam Hussien. REUTERS/Thaier al-Sudani

21 Desember 2018 00:00 WIB

Sejumlah anak-anak dan warga pengungsi Palestina berjalan di kawasan Baladiyat, Baghdad, Irak, 16 Desember 2018. Pengungsi Palestina tidak mendapat pendidikan gratis hingga menerima pensiun dan barang-barang makanan dari program subsidi pemerintah setelah parlemen menghapus hak-hak mereka. REUTERS/Thaier al-Sudani
Sejumlah anak-anak dan warga pengungsi Palestina berjalan di kawasan Baladiyat, Baghdad, Irak, 16 Desember 2018. Pengungsi Palestina tidak mendapat pendidikan gratis hingga menerima pensiun dan barang-barang makanan dari program subsidi pemerintah setelah parlemen menghapus hak-hak mereka. REUTERS/Thaier al-Sudani

21 Desember 2018 00:00 WIB

Sejumlah lansia pengungsi Palestina bermain backgammon disebuah kafe di Baladiyat, Baghdad, Irak, 16 Desember 2018. REUTERS/Thaier al-Sudani
Sejumlah lansia pengungsi Palestina bermain backgammon disebuah kafe di Baladiyat, Baghdad, Irak, 16 Desember 2018. REUTERS/Thaier al-Sudani

21 Desember 2018 00:00 WIB

Sejumlah pengungsi Palestina bermain kartu disebuah kafe di Baladiyat, Baghdad, Irak, 16 Desember 2018. REUTERS/Thaier al-Sudani
Sejumlah pengungsi Palestina bermain kartu disebuah kafe di Baladiyat, Baghdad, Irak, 16 Desember 2018. REUTERS/Thaier al-Sudani

21 Desember 2018 00:00 WIB