Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Berbagai Aksi Ekstrem Suku Hindu Tamil dalam Festival Thaipusam

Editor

Seorang pemuja Hindu membawa kavadi-nya selama festival Thaipusam di Singapura, 8 Februari 2020. Thaipusam adalah tradisi yang dilakukan oleh suku Hindu Tamil. REUTERS/Feline Lim
Seorang pemuja Hindu membawa kavadi-nya selama festival Thaipusam di Singapura, 8 Februari 2020. Thaipusam adalah tradisi yang dilakukan oleh suku Hindu Tamil. REUTERS/Feline Lim

8 Februari 2020 00:00 WIB

Badan seorang pemuja Hindu ditindik jarum yang tergantung jeruk nipis di tubuhnya saat ikuti festival Thaipusam di Singapura, 8 Februari 2020. Tradisi Thaipusam dilakukan untuk mengenang Dewa Murugan, anak dari Dewa Siwa atas kemenangannya melawan iblis jahat. REUTERS/Feline Lim
Badan seorang pemuja Hindu ditindik jarum yang tergantung jeruk nipis di tubuhnya saat ikuti festival Thaipusam di Singapura, 8 Februari 2020. Tradisi Thaipusam dilakukan untuk mengenang Dewa Murugan, anak dari Dewa Siwa atas kemenangannya melawan iblis jahat. REUTERS/Feline Lim

8 Februari 2020 00:00 WIB

Seorang suku Hindu Tamil menindik pipinya dengan besi panjang saat ikuti festival Thaipusam di Singapura, 8 Februari 2020. Dalam Festival Thaipusam, suku Hindu Tamil melakukan sejumkah aksi ekstrem, yakni menusukan benda tajam ke tubuh mereka. REUTERS/Feline Lim
Seorang suku Hindu Tamil menindik pipinya dengan besi panjang saat ikuti festival Thaipusam di Singapura, 8 Februari 2020. Dalam Festival Thaipusam, suku Hindu Tamil melakukan sejumkah aksi ekstrem, yakni menusukan benda tajam ke tubuh mereka. REUTERS/Feline Lim

8 Februari 2020 00:00 WIB

Seorang pria melihat suku Hindu Tamil yagng ditarik punggungnya saat terikat dengan sejumlah rantai besi dalam Festival Thaipusam , di Singapura, 8 Februari 2020. Sebelum melakukan aksi ekstrem, suku Hindu Tamil harus menjalani ritual berpuasa, supaya tidak celaka dan lebih kebal saat beraksi. REUTERS/Feline Lim REUTERS/Feline Lim
Seorang pria melihat suku Hindu Tamil yagng ditarik punggungnya saat terikat dengan sejumlah rantai besi dalam Festival Thaipusam , di Singapura, 8 Februari 2020. Sebelum melakukan aksi ekstrem, suku Hindu Tamil harus menjalani ritual berpuasa, supaya tidak celaka dan lebih kebal saat beraksi. REUTERS/Feline Lim REUTERS/Feline Lim

8 Februari 2020 00:00 WIB

Sejumlah anak menyaksikan saat berlangsungnya Festival Thaipusam , di Singapura, 8 Februari 2020.  Tradisi Thaipusam jatuh pada bulan purnama dan dirayakan pada minggu terakhir Januari sampai awal Februari. REUTERS/Feline Lim REUTERS/Feline Lim
Sejumlah anak menyaksikan saat berlangsungnya Festival Thaipusam , di Singapura, 8 Februari 2020. Tradisi Thaipusam jatuh pada bulan purnama dan dirayakan pada minggu terakhir Januari sampai awal Februari. REUTERS/Feline Lim REUTERS/Feline Lim

8 Februari 2020 00:00 WIB

Seorang pemuja Hindu Tamil membawa teko susu di atas kepalanya selama festival Thaipusam di Singapura, 8 Februari 2020. Sebelum melakukan aksi ekstrem, suku Hindu Tamil harus menjalani ritual berpuasa, supaya tidak celaka dan lebih kebal saat beraksi. REUTERS/Feline Lim
Seorang pemuja Hindu Tamil membawa teko susu di atas kepalanya selama festival Thaipusam di Singapura, 8 Februari 2020. Sebelum melakukan aksi ekstrem, suku Hindu Tamil harus menjalani ritual berpuasa, supaya tidak celaka dan lebih kebal saat beraksi. REUTERS/Feline Lim

8 Februari 2020 00:00 WIB