Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rayakan Festival Shivaratri dengan Menghisap Ganja

Editor

Seorang lelaki suci Hindu, atau sadhu, merokok ganja di dekat kuil Pashupatinath saat berlangsungnya festival Shivaratri di Kathmandu, Nepal, 19 Februari 2020. REUTERS/Navesh Chitrakar
Seorang lelaki suci Hindu, atau sadhu, merokok ganja di dekat kuil Pashupatinath saat berlangsungnya festival Shivaratri di Kathmandu, Nepal, 19 Februari 2020. REUTERS/Navesh Chitrakar

22 Februari 2020 00:00 WIB

Seorang lelaki suci Hindu, atau sadhu, merokok ganja di dekat kuil Pashupatinath saat berlangsungnya festival Shivaratri di Kathmandu, Nepal, 19 Februari 2020. Festival Maha Shivaratri merupakan festival Hindu yang dirayakan setiap tahun untuk menghormati Dewa Siwa, dan khususnya, menandai hari penyempurnaan pernikahan Siwa. REUTERS/Navesh Chitrakar
Seorang lelaki suci Hindu, atau sadhu, merokok ganja di dekat kuil Pashupatinath saat berlangsungnya festival Shivaratri di Kathmandu, Nepal, 19 Februari 2020. Festival Maha Shivaratri merupakan festival Hindu yang dirayakan setiap tahun untuk menghormati Dewa Siwa, dan khususnya, menandai hari penyempurnaan pernikahan Siwa. REUTERS/Navesh Chitrakar

22 Februari 2020 00:00 WIB

Seorang lelaki suci Hindu, atau sadhu, menyiapkan daun ganja di kuil Pashupatinath sata berlangsungnya Festival Maha Shivaratri di Kathmandu, Nepal, 20 Februari 2020. Festival Maha Shivaratri sebuah peringatan besar untuk menghalau kegelapan dan ketidaktahuan dalam kehidupan di dunia. REUTERS/Navesh Chitrakar
Seorang lelaki suci Hindu, atau sadhu, menyiapkan daun ganja di kuil Pashupatinath sata berlangsungnya Festival Maha Shivaratri di Kathmandu, Nepal, 20 Februari 2020. Festival Maha Shivaratri sebuah peringatan besar untuk menghalau kegelapan dan ketidaktahuan dalam kehidupan di dunia. REUTERS/Navesh Chitrakar

22 Februari 2020 00:00 WIB

Seorang lelaki suci Hindu, atau sadhu, membantu seorang penyembah untuk menghisap ganja di kuil Pashupatinath selama festival Shivaratri di Kathmandu, Nepal, 21 Februari 2020. Ratusan orang suci datang ke kuil untuk mengisap ganja, mereka dapat merokok ganja (hanya di kuil) dan melaburi tubuhnya dengan abu. REUTERS/Monika Deupala
Seorang lelaki suci Hindu, atau sadhu, membantu seorang penyembah untuk menghisap ganja di kuil Pashupatinath selama festival Shivaratri di Kathmandu, Nepal, 21 Februari 2020. Ratusan orang suci datang ke kuil untuk mengisap ganja, mereka dapat merokok ganja (hanya di kuil) dan melaburi tubuhnya dengan abu. REUTERS/Monika Deupala

22 Februari 2020 00:00 WIB

Seorang lelaki suci Hindu, atau sadhu, menerima ganja di Kuil Pashupatinath selama festival Maha Shivaratri di Kathmandu, Nepal, 21 Februari 2020. Orang Suci Hindu tidak diizinkan untuk menjual atau membiarkan peziarah mengisap ganja. REUTERS/Monika Deupala
Seorang lelaki suci Hindu, atau sadhu, menerima ganja di Kuil Pashupatinath selama festival Maha Shivaratri di Kathmandu, Nepal, 21 Februari 2020. Orang Suci Hindu tidak diizinkan untuk menjual atau membiarkan peziarah mengisap ganja. REUTERS/Monika Deupala

22 Februari 2020 00:00 WIB

Seorang lelaki suci Hindu, atau sadhu, duduk di Kuil Pashupatinath sehari sebelum festival Maha Shivaratri di Kathmandu, Nepal, 20 Februari 2020. REUTERS/Soe Zeya Tun
Seorang lelaki suci Hindu, atau sadhu, duduk di Kuil Pashupatinath sehari sebelum festival Maha Shivaratri di Kathmandu, Nepal, 20 Februari 2020. REUTERS/Soe Zeya Tun

22 Februari 2020 00:00 WIB