Petugas kepolisian menyemprotkan cairan kearah demonstran saat melakukan aksi unjuk rasa atas meninggalnya George Floyd di Minneapolis, Minnesota, 27 Mei 2020. George Floyd, tewas akibat kehabisan napas akibat lehernya diduduki oleh polisi. REUTERS/Eric Miller
28 Mei 2020 00:00 WIB
Petugas kepolisian melemparkan gas air mata ke arah demonstran saat melakukan aksi unjuk rasa atas meninggalnya George Floyd di Minneapolis, Minnesota, 27 Mei 2020. Demonstran pendukung Floyd dan Kepolisian Minneapolis saling serang sepanjang hari Selasa. REUTERS/Eric Miller
28 Mei 2020 00:00 WIB
Petugas kepolisian bentrok dengan demonstran saat melakukan aksi unjuk rasa atas meninggalnya George Floyd di Minneapolis, Minnesota, 27 Mei 2020. Ribuan warga kulit hitam Amerika turun ke jalan, menuntut Kepolisian dan Pemerintah Minneapolis untuk mengusut tuntas kasus meninggalnya Floyd. REUTERS/Eric Miller
28 Mei 2020 00:00 WIB
Seorang demonstran membawa rekannya yang terkena samprotan carian polisi saat melakukan aksi unjuk rasa atas meninggalnya George Floyd di Minneapolis, Minnesota, 27 Mei 2020. REUTERS/Eric Miller
28 Mei 2020 00:00 WIB
Demonstran menyiramkan susu pada rekannya yang terkena samprotan carian polisi saat melakukan aksi unjuk rasa atas meninggalnya George Floyd di Minneapolis, Minnesota, 27 Mei 2020. REUTERS/Eric Miller
28 Mei 2020 00:00 WIB
Demonstran membentangkan poster saat melakukan aksi unjuk rasa atas meninggalnya George Floyd di Minneapolis, Minnesota, 27 Mei 2020. REUTERS/Eric Miller
