Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tim Dokter RS Polri dan Anggota Reskrim Polri Datangi Komnas HAM

Editor

Tim dokter RS Polri yang melakukan autopsi terhadap enam jenazah anggota Laskar Front Pembela Islam (FPI) dan anggota Reskrim Polri tiba di Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), Kamis, 17 Desember 2020. Kedatangan tim dokter RS Polri dan anggota Reskrim Polri ke Komnas HAM untuk dimintai keterangan terkait proses autopsi jenazah enam anggota Laskar Front Pembela Islam (FPI) yang tewas ditembak polisi. Menurut versi polisi, mereka menyerang petugas sehingga aparat terpaksa menindak tegas. Sedangkan FPI membantah anggotanya menyerang petugas. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Tim dokter RS Polri yang melakukan autopsi terhadap enam jenazah anggota Laskar Front Pembela Islam (FPI) dan anggota Reskrim Polri tiba di Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), Kamis, 17 Desember 2020. Kedatangan tim dokter RS Polri dan anggota Reskrim Polri ke Komnas HAM untuk dimintai keterangan terkait proses autopsi jenazah enam anggota Laskar Front Pembela Islam (FPI) yang tewas ditembak polisi. Menurut versi polisi, mereka menyerang petugas sehingga aparat terpaksa menindak tegas. Sedangkan FPI membantah anggotanya menyerang petugas. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

17 Desember 2020 00:00 WIB

Tim dokter RS Polri yang melakukan autopsi terhadap enam jenazah anggota Laskar Front Pembela Islam (FPI) dan anggota Reskrim Polri tiba di Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), Kamis, 17 Desember 2020. Kedatangan tim dokter RS Polri dan anggota Reskrim Polri ke Komnas HAM untuk dimintai keterangan terkait proses autopsi jenazah enam anggota Laskar Front Pembela Islam (FPI) yang tewas ditembak polisi. Menurut versi polisi, mereka menyerang petugas sehingga aparat terpaksa menindak tegas. Sedangkan FPI membantah anggotanya menyerang petugas. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Tim dokter RS Polri yang melakukan autopsi terhadap enam jenazah anggota Laskar Front Pembela Islam (FPI) dan anggota Reskrim Polri tiba di Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), Kamis, 17 Desember 2020. Kedatangan tim dokter RS Polri dan anggota Reskrim Polri ke Komnas HAM untuk dimintai keterangan terkait proses autopsi jenazah enam anggota Laskar Front Pembela Islam (FPI) yang tewas ditembak polisi. Menurut versi polisi, mereka menyerang petugas sehingga aparat terpaksa menindak tegas. Sedangkan FPI membantah anggotanya menyerang petugas. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

17 Desember 2020 00:00 WIB

Sejumlah tim dokter RS Polri yang melakukan autopsi terhadap enam jenazah anggota Laskar Front Pembela Islam (FPI) dan anggota Reskrim Polri meninggalkan Komnas HAM di Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), Kamis, 17 Desember 2020. Kedatangan tim dokter RS Polri ke Komnas HAM untuk dimintai keterangan terkait proses autopsi jenazah enam anggota Laskar Front Pembela Islam (FPI) yang tewas ditembak polisi. Menurut versi polisi, mereka menyerang petugas sehingga aparat terpaksa menindak tegas. Sedangkan FPI membantah anggotanya menyerang petugas. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Sejumlah tim dokter RS Polri yang melakukan autopsi terhadap enam jenazah anggota Laskar Front Pembela Islam (FPI) dan anggota Reskrim Polri meninggalkan Komnas HAM di Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), Kamis, 17 Desember 2020. Kedatangan tim dokter RS Polri ke Komnas HAM untuk dimintai keterangan terkait proses autopsi jenazah enam anggota Laskar Front Pembela Islam (FPI) yang tewas ditembak polisi. Menurut versi polisi, mereka menyerang petugas sehingga aparat terpaksa menindak tegas. Sedangkan FPI membantah anggotanya menyerang petugas. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

17 Desember 2020 00:00 WIB

Sejumlah tim dokter RS Polri yang melakukan autopsi terhadap enam jenazah anggota Laskar Front Pembela Islam (FPI) dan anggota Reskrim Polri meninggalkan Komnas HAM di Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), Kamis, 17 Desember 2020. Kedatangan tim dokter RS Polri ke Komnas HAM untuk dimintai keterangan terkait proses autopsi jenazah enam anggota Laskar Front Pembela Islam (FPI) yang tewas ditembak polisi. Menurut versi polisi, mereka menyerang petugas sehingga aparat terpaksa menindak tegas. Sedangkan FPI membantah anggotanya menyerang petugas. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Sejumlah tim dokter RS Polri yang melakukan autopsi terhadap enam jenazah anggota Laskar Front Pembela Islam (FPI) dan anggota Reskrim Polri meninggalkan Komnas HAM di Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), Kamis, 17 Desember 2020. Kedatangan tim dokter RS Polri ke Komnas HAM untuk dimintai keterangan terkait proses autopsi jenazah enam anggota Laskar Front Pembela Islam (FPI) yang tewas ditembak polisi. Menurut versi polisi, mereka menyerang petugas sehingga aparat terpaksa menindak tegas. Sedangkan FPI membantah anggotanya menyerang petugas. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

17 Desember 2020 00:00 WIB

Tim dokter RS Polri yang melakukan autopsi terhadap enam jenazah anggota Laskar Front Pembela Islam (FPI) tiba di Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), Kamis, 17 Desember 2020. Kedatangan tim dokter RS Polri ke Komnas HAM untuk dimintai keterangan terkait proses autopsi jenazah enam anggota Laskar Front Pembela Islam (FPI) yang tewas ditembak polisi. Menurut versi polisi, mereka menyerang petugas sehingga aparat terpaksa menindak tegas. Sedangkan FPI membantah anggotanya menyerang petugas. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Tim dokter RS Polri yang melakukan autopsi terhadap enam jenazah anggota Laskar Front Pembela Islam (FPI) tiba di Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), Kamis, 17 Desember 2020. Kedatangan tim dokter RS Polri ke Komnas HAM untuk dimintai keterangan terkait proses autopsi jenazah enam anggota Laskar Front Pembela Islam (FPI) yang tewas ditembak polisi. Menurut versi polisi, mereka menyerang petugas sehingga aparat terpaksa menindak tegas. Sedangkan FPI membantah anggotanya menyerang petugas. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

17 Desember 2020 00:00 WIB