Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

793 Rumah Rusak Akibat Banjir Bandang di Kendari

Editor

Personel Basarnas Kendari bersama warga berada jalan yang rusak akibat luapan Sungai Batu Ganda, di Kecamatan Lasusua, Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara, Jumat 18 Desember 2020. Pihak BPBD Kolaka Utara mencatat,  banjir bandang akibat meluapnya Sungai Batu Ganda dan Sungai Rante Angin menyebabkan 3 unit rumah hanyut dan 739 unit rumah rusak yang tersebar di tiga kecamatan di Kabupaten Kolaka Utara. ANTARA FOTO/HumasSAR/Jojon
Personel Basarnas Kendari bersama warga berada jalan yang rusak akibat luapan Sungai Batu Ganda, di Kecamatan Lasusua, Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara, Jumat 18 Desember 2020. Pihak BPBD Kolaka Utara mencatat, banjir bandang akibat meluapnya Sungai Batu Ganda dan Sungai Rante Angin menyebabkan 3 unit rumah hanyut dan 739 unit rumah rusak yang tersebar di tiga kecamatan di Kabupaten Kolaka Utara. ANTARA FOTO/HumasSAR/Jojon

18 Desember 2020 00:00 WIB

Warga berusaha menerobos jalan rusak akibat tergerus air Sungai Batu Ganda di Kecamatan Lasusua, Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara, Jumat 18 Desember 2020. Sebanyak empat desa dan satu kelurahan di Kecamatan Lasusua terisolir akibat banjir bandang yang merusak akses jalan saat meluapnya Sungai Batu Ganda dan Sungai Rante Angin. ANTARA FOTO/Lukman/Jojon
Warga berusaha menerobos jalan rusak akibat tergerus air Sungai Batu Ganda di Kecamatan Lasusua, Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara, Jumat 18 Desember 2020. Sebanyak empat desa dan satu kelurahan di Kecamatan Lasusua terisolir akibat banjir bandang yang merusak akses jalan saat meluapnya Sungai Batu Ganda dan Sungai Rante Angin. ANTARA FOTO/Lukman/Jojon

18 Desember 2020 00:00 WIB

Alat berat membersihkan material kayu akibat banjir bandang yang menutupi jalan Trans Sulawesi penghubung Sulawesi Tenggara-Sulawesi Tengah, di Kecamatan Lasusua, Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara, Jumat 18 Desember 2020. Pihak BPBD Kolaka Utara mencatat, banjir bandang akibat meluapnya Sungai Batu Ganda dan Sungai Rante Angin menyebabkan 3 unit rumah hanyut dan 739 unit rumah rusak yang tersebar di tiga kecamatan di Kabupaten Kolaka Utara. ANTARA FOTO/HumasSAR/Jojon
Alat berat membersihkan material kayu akibat banjir bandang yang menutupi jalan Trans Sulawesi penghubung Sulawesi Tenggara-Sulawesi Tengah, di Kecamatan Lasusua, Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara, Jumat 18 Desember 2020. Pihak BPBD Kolaka Utara mencatat, banjir bandang akibat meluapnya Sungai Batu Ganda dan Sungai Rante Angin menyebabkan 3 unit rumah hanyut dan 739 unit rumah rusak yang tersebar di tiga kecamatan di Kabupaten Kolaka Utara. ANTARA FOTO/HumasSAR/Jojon

18 Desember 2020 00:00 WIB

Warga yang terisolir berusaha menerobos jalan rusak di bawah tebing sekitar Sungai Batu Ganda, Kecamatan Lasusua, Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara, Jumat 18 Desember 2020. Sebanyak empat desa dan satu kelurahan di Kecamatan Lasusua terisolir akibat banjir bandang yang merusak akses jalan saat meluapnya Sungai Batu Ganda dan Sungai Rante Angin. ANTARA FOTO/Lukman/Jojon
Warga yang terisolir berusaha menerobos jalan rusak di bawah tebing sekitar Sungai Batu Ganda, Kecamatan Lasusua, Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara, Jumat 18 Desember 2020. Sebanyak empat desa dan satu kelurahan di Kecamatan Lasusua terisolir akibat banjir bandang yang merusak akses jalan saat meluapnya Sungai Batu Ganda dan Sungai Rante Angin. ANTARA FOTO/Lukman/Jojon

18 Desember 2020 00:00 WIB