Tekad Sejumlah Atlet National Paralympic Committee Menuju Paralimpiade Tokyo

Editor

Sabtu, 26 Desember 2020 12:30 WIB

Atlet renang National Paralympic Committee (NPC) Jendi Panggabean mengikuti pemusatan latihan Pelatnas di kolam renang hotel Kusama Sahid, Jebres, Solo, Jawa Tengah, 24 November 2020. Sejumlah atlet National Paralympic Committee (NPC) saat ini menjalani pemusatan latihan nasional (pelatnas) untuk persiapan Paralimpiade Tokyo 2021. ANTARA FOTO/MOHAMMAD AYUDHA

26 Desember 2020 00:00 WIB

Atlet National Paralympic Committee (NPC) cabang olahraga Atletik Famini menjalani pemusatan latihan Pelatnas di Stadion UNS, Solo, Jawa Tengah, 19 November 2020. National Paralympic Committee (NPC) Indonesia adalah organisasi olahraga bagi penyandang disabilitas dan wadah bagi atlet berkebutuhan khusus untuk berprestasi di bidang olahraga. ANTARA FOTO/MOHAMMAD AYUDHA

26 Desember 2020 00:00 WIB

Atlet National Paralympic Committee (NPC) cabang olahraga lompat jauh Atletik Setio Budi Hartanto menjalani pemusatan latihan Pelatnas di Stadion UNS, Solo, 19 November 2020. Pelatnas NPC Paralimpiade Tokyo 2021 dipusatkan di Kota Surakarta (Solo) dan Kabupaten Sukoharjo Jawa Tengah itu diikuti 35 atlet dari delapan cabang olahraga, yaitu tenis meja, bulu tangkis, menembak, balap sepeda, panahan, angkat berat, renang, dan atletik. ANTARA FOTO/MOHAMMAD AYUDHA

26 Desember 2020 00:00 WIB

Atlet balap sepeda National Paralympic Committee (NPC) Muhammad Fadli Immamuddin mengikuti pemusatan latihan Pelatnas di Velodrome, Manahan, Solo, Jawa Tengah, 30 Oktober 2020. Meski pelatnas dilaksanakan pada masa pademi COVID-19 namun tidak menyurutkan semangat para atlet untuk terus mengikuti program latihan guna persiapan Paralimpiade Tokyo 2021. Mereka dipanggil sejak awal Oktober lalu setelah pada bulan April 2020 sempat di pulangkan sementara dan terpaksa menjalani program latihan secara daring. ANTARA FOTO/MOHAMMAD AYUDHA

26 Desember 2020 00:00 WIB

Atlet National Paralympic Committee (NPC) cabang olahraga balap kursi roda Atletik Jaenal Aripin menjalani pemusatan latihan Pelatnas di Stadion UNS, Solo, Jawa Tengah, 19 November 2020. NPC Indonesia diharapkan mampu berbicara banyak mendulang prestasi melebihi Paralimpiade London Inggris 2012 dimana saat itu David Jacobs dari cabor tenis meja mampu menyumbangkan medali perunggu untuk Indonesia. Begitu juga pada Paralimpiade Rio Brazil 2016 saat atlet angkat berat Indonesia Ni Nengah Widiasih berhasil mempersembahkan medali perunggu. ANTARA FOTO/MOHAMMAD AYUDHA

26 Desember 2020 00:00 WIB

Atlet panahan National Paralympic Committee (NPC) Fitriansyah mengikuti pemusatan latihan Pelatnas di Lapangan BBRSBD Prof Soeharso, Solo, Jawa Tengah, 18 November 2020. NPC Indonesia berharap mampu meloloskan 20 hingga 25 atlet untuk berlaga di Paralimpiade Tokyo 2021. Tujuh cabang olahraga, kecuali Panahan (memperbaiki peringkat kualifikasi), dipastikan akan mengirimkan atletnya. Beberapa atlet yang sudah dipastikan lolos adalah David Jacobs dan Komet Akbar (tenis meja), Ni Nengah Widiasih (angkat berat), M Fadli (balap sepeda), Sapto Yoga (atletik), Hanik Puji Astuti-Bolo Triyanto (menembak), dan Leani Ratri Oktila (bulu tangkis) yang saat ini menduduki peringkat satu dunia. ANTARA FOTO/MOHAMMAD AYUDHA

26 Desember 2020 00:00 WIB