Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Aksi Solidaritas di Kedubes Myanmar, Massa Terbangkan Burung

Massa yang tergabung dalam Jakarta Urban Poor Consortium menerbangkan burung dara saat aksi solidaritas di depan Kedutaan Besar Myanmar, Jakarta, Jumat, 5 Februari 2021.Aksi tersebut menyerukan agar demokrasi dapat dikembalikan di Myanmar dan pengembalian kekuasaan pemerintahan ke sipil setelah terjadinya kudeta militer. TEMPO/Muhammad Hidayat
Massa yang tergabung dalam Jakarta Urban Poor Consortium menerbangkan burung dara saat aksi solidaritas di depan Kedutaan Besar Myanmar, Jakarta, Jumat, 5 Februari 2021.Aksi tersebut menyerukan agar demokrasi dapat dikembalikan di Myanmar dan pengembalian kekuasaan pemerintahan ke sipil setelah terjadinya kudeta militer. TEMPO/Muhammad Hidayat

5 Februari 2021 00:00 WIB

Massa yang tergabung dalam Jakarta Urban Poor Consortium memukul kaleng saat aksi solidaritas di depan Kedutaan Besar Myanmar, Jakarta, Jumat, 5 Februari 2021. Selain melepaskan burung dara, massa juga membuat bunyi-bunyian dengan memukul kaleng seperti yang dilakukan warga Myanmar sebagai aksi protes terhadap kudeta militer. TEMPO/Muhammad Hidayat
Massa yang tergabung dalam Jakarta Urban Poor Consortium memukul kaleng saat aksi solidaritas di depan Kedutaan Besar Myanmar, Jakarta, Jumat, 5 Februari 2021. Selain melepaskan burung dara, massa juga membuat bunyi-bunyian dengan memukul kaleng seperti yang dilakukan warga Myanmar sebagai aksi protes terhadap kudeta militer. TEMPO/Muhammad Hidayat

5 Februari 2021 00:00 WIB

Massa yang tergabung dalam Jakarta Urban Poor Consortium memukul kaleng saat aksi solidaritas di depan Kedutaan Besar Myanmar, Jakarta, Jumat, 5 Februari 2021. aksi solidaritas dimulai dengan memukul kaleng, membaca pernyataan sikap dan diakhiri dengan melepas burung dara sebagai simbol kebebasan Myanmar dari kudeta militer. TEMPO/Muhammad Hidayat
Massa yang tergabung dalam Jakarta Urban Poor Consortium memukul kaleng saat aksi solidaritas di depan Kedutaan Besar Myanmar, Jakarta, Jumat, 5 Februari 2021. aksi solidaritas dimulai dengan memukul kaleng, membaca pernyataan sikap dan diakhiri dengan melepas burung dara sebagai simbol kebebasan Myanmar dari kudeta militer. TEMPO/Muhammad Hidayat

5 Februari 2021 00:00 WIB

Salah satu perwakilan Jakarta Urban Poor Consortium berorasi dalam aksi solidaritas di depan Kedutaan Besar Myanmar, Jakarta, Jumat, 5 Februari 2021. Koordinator JRMK Enny Rochayati mengatakan selain di Jakarta, aksi solidaritas serupa juga dilakukan di beberapa negara Asia. TEMPO/Muhammad Hidayat
Salah satu perwakilan Jakarta Urban Poor Consortium berorasi dalam aksi solidaritas di depan Kedutaan Besar Myanmar, Jakarta, Jumat, 5 Februari 2021. Koordinator JRMK Enny Rochayati mengatakan selain di Jakarta, aksi solidaritas serupa juga dilakukan di beberapa negara Asia. TEMPO/Muhammad Hidayat

5 Februari 2021 00:00 WIB

Massa yang tergabung dalam Jakarta Urban Poor Consortium menerbangkan burung dara saat aksi solidaritas di depan Kedutaan Besar Myanmar, Jakarta, Jumat, 5 Februari 2021. Massa  juga menuntut pembebasan orang-orang yang ditangkap di Myanmar, menghentikan kudeta militer dan mengembalikan semua kekuasaan publik kepada pemerintahan sipil, menjamin hak sipil dan hak asasi manusia, serta meminta agar Aung San Suu Kyi dan Presiden Wyn Myint dibebaskan.  TEMPO/Muhammad Hidayat
Massa yang tergabung dalam Jakarta Urban Poor Consortium menerbangkan burung dara saat aksi solidaritas di depan Kedutaan Besar Myanmar, Jakarta, Jumat, 5 Februari 2021. Massa juga menuntut pembebasan orang-orang yang ditangkap di Myanmar, menghentikan kudeta militer dan mengembalikan semua kekuasaan publik kepada pemerintahan sipil, menjamin hak sipil dan hak asasi manusia, serta meminta agar Aung San Suu Kyi dan Presiden Wyn Myint dibebaskan. TEMPO/Muhammad Hidayat

5 Februari 2021 00:00 WIB

Massa yang tergabung dalam Jakarta Urban Poor Consortium memukul kaleng saat aksi damai di depan Kedutaan Besar Myanmar, Jakarta, Jumat, 5 Februari 2021. TEMPO/Muhammad Hidayat
Massa yang tergabung dalam Jakarta Urban Poor Consortium memukul kaleng saat aksi damai di depan Kedutaan Besar Myanmar, Jakarta, Jumat, 5 Februari 2021. TEMPO/Muhammad Hidayat

5 Februari 2021 00:00 WIB