Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Aksi Polisi Myanmar Tendang Warga Tertangkap Kamera

Seorang polisi bersenjata tampak menendang seorang pria yang membawa karung pasir di Yangon, Myanmar, 19 Maret 2021. Tim investigasi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyerukan warga Myanmar untuk mendokumentasikan kejahatan aparat selama unjuk rasa menentang kudeta militer sejak 1 Februari 2021. REUTERS
Seorang polisi bersenjata tampak menendang seorang pria yang membawa karung pasir di Yangon, Myanmar, 19 Maret 2021. Tim investigasi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyerukan warga Myanmar untuk mendokumentasikan kejahatan aparat selama unjuk rasa menentang kudeta militer sejak 1 Februari 2021. REUTERS

21 Maret 2021 00:00 WIB

Seorang aparat polisi bersenjata memaksa seorang pria untuk berjalan merangkak setelah ditendang di Yangon, Myanmar, 19 Maret 2021. Hasil dokumentasi tersebut nantinya menjadi bukti-bukti yang akan digunakan untuk mendakwa para pemimpin militer. REUTERS
Seorang aparat polisi bersenjata memaksa seorang pria untuk berjalan merangkak setelah ditendang di Yangon, Myanmar, 19 Maret 2021. Hasil dokumentasi tersebut nantinya menjadi bukti-bukti yang akan digunakan untuk mendakwa para pemimpin militer. REUTERS

21 Maret 2021 00:00 WIB

Polisi anti huru hara menahan seorang pendemo saat protes terhadap kudeta militer di Yangon, Myanmar, 19 Maret 2021. REUTERS/Stringer
Polisi anti huru hara menahan seorang pendemo saat protes terhadap kudeta militer di Yangon, Myanmar, 19 Maret 2021. REUTERS/Stringer

21 Maret 2021 00:00 WIB

Pasukan keamanan bersenjata berjalan di Yangon, Myanmar, 19 Maret 2021. REUTERS
Pasukan keamanan bersenjata berjalan di Yangon, Myanmar, 19 Maret 2021. REUTERS

21 Maret 2021 00:00 WIB