Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tsunami Covid-19 di India, Penggali Kubur Bekerja 24 Jam

Kerabat menurunkan jenazah seseorang yang meninggal akibat Covid-19 ke sebuah kuburan di sebuah kuburan di Mumbai, India, Rabu, 28 April 2021. Selain petugas krematorium, para penggali kuburan di India harus bekerja keras untuk menyediakan liang lahat bagi jenazah Covid-19. REUTERS/Francis Mascarenhas
Kerabat menurunkan jenazah seseorang yang meninggal akibat Covid-19 ke sebuah kuburan di sebuah kuburan di Mumbai, India, Rabu, 28 April 2021. Selain petugas krematorium, para penggali kuburan di India harus bekerja keras untuk menyediakan liang lahat bagi jenazah Covid-19. REUTERS/Francis Mascarenhas

30 April 2021 00:00 WIB

Gayesh Ansari menurunkan jenazah istrinya yang meninggal karena Covid-19 ke dalam liang lahat di sebuah TPU di Mumbai, India, Rabu, 28 April 2021. Melonjaknya kasus baru Covid-19 dibarengi dengan meningkatnya jumlah pasien meninggal harian. REUTERS/Francis Mascarenhas
Gayesh Ansari menurunkan jenazah istrinya yang meninggal karena Covid-19 ke dalam liang lahat di sebuah TPU di Mumbai, India, Rabu, 28 April 2021. Melonjaknya kasus baru Covid-19 dibarengi dengan meningkatnya jumlah pasien meninggal harian. REUTERS/Francis Mascarenhas

30 April 2021 00:00 WIB

Seorang asisten penggali kubur, menyiapkan kuburan untuk pemakaman pasien Covid-19 di sebuah pemakaman di Mumbai, India, 28 April 2021. Melonjaknya kasus baru harian, menyebabkan rumah sakit penuh dan banyak penderita Covid-19 tidak mendapatkan perawatan yang memadai. REUTERS/Francis Mascarenhas
Seorang asisten penggali kubur, menyiapkan kuburan untuk pemakaman pasien Covid-19 di sebuah pemakaman di Mumbai, India, 28 April 2021. Melonjaknya kasus baru harian, menyebabkan rumah sakit penuh dan banyak penderita Covid-19 tidak mendapatkan perawatan yang memadai. REUTERS/Francis Mascarenhas

30 April 2021 00:00 WIB

Jenazah pasien yang meninggal karena Covid-19, terlihat di dalam ambulans saat petugas kesehatan menunggu kuburan disiapkan di pemakaman di New Delhi, India, Rabu, 28 April 2021. Kabarnya para penggali kubur diminta bekerja hingga 24 jam untuk memenuhi kebutuhan pemakaman. REUTERS/Danish Siddiqui
Jenazah pasien yang meninggal karena Covid-19, terlihat di dalam ambulans saat petugas kesehatan menunggu kuburan disiapkan di pemakaman di New Delhi, India, Rabu, 28 April 2021. Kabarnya para penggali kubur diminta bekerja hingga 24 jam untuk memenuhi kebutuhan pemakaman. REUTERS/Danish Siddiqui

30 April 2021 00:00 WIB

Kerabat yang mengenakan alat pelindung diri (APD) duduk di samping kuburan seorang pria yang meninggal karena Covid-19 saat pemakamannya di pemakaman di New Delhi, India, 23 April 2021. REUTERS/Adnan Abidi
Kerabat yang mengenakan alat pelindung diri (APD) duduk di samping kuburan seorang pria yang meninggal karena Covid-19 saat pemakamannya di pemakaman di New Delhi, India, 23 April 2021. REUTERS/Adnan Abidi

30 April 2021 00:00 WIB

Kerabat menurunkan jenazah seseorang yang meninggal akibat Covid-19 ke dalam kuburan, di sebuah pemakaman di New Delhi, India, Kamis, 29 April 2021. REUTERS/Adnan Abidi
Kerabat menurunkan jenazah seseorang yang meninggal akibat Covid-19 ke dalam kuburan, di sebuah pemakaman di New Delhi, India, Kamis, 29 April 2021. REUTERS/Adnan Abidi

30 April 2021 00:00 WIB