Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Perjuangan Petugas Dukcapil Buat Dokumen Kependudukan Warga di Pelosok Desa

Editor

Sejumlah petugas Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil menggunakan jasa perahu untuk menyeberangi Sungai Bone di Desa Tulabolo Barat, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo. 25 Oktober 2021. Pelayanan kependudukan merupakan salah satu bentuk kehadiran negara bagi masyarakat. Tidak hanya bagi yang ada di kota besar dengan segala kemudahan akses hingga kecanggihan pelayanan digital, namun pelayanan itu juga harus sampai ke pelosok desa. ANTARA FOTO/ADIWINATA SOLIHIN
Sejumlah petugas Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil menggunakan jasa perahu untuk menyeberangi Sungai Bone di Desa Tulabolo Barat, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo. 25 Oktober 2021. Pelayanan kependudukan merupakan salah satu bentuk kehadiran negara bagi masyarakat. Tidak hanya bagi yang ada di kota besar dengan segala kemudahan akses hingga kecanggihan pelayanan digital, namun pelayanan itu juga harus sampai ke pelosok desa. ANTARA FOTO/ADIWINATA SOLIHIN

27 November 2021 00:00 WIB

Sejumlah petugas Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil bersiap menggunakan jasa perahu untuk menyeberangi Sungai Bone di Desa Tulabolo Barat, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo, 25 Oktober 2021. Untuk membuat dokumen kependudukan warga Desa Tulabolo Barat, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, petugas Dukcapil harus menyeberangi sungai dan menempuh perjalanan yang cukup jauh hingga ke kantor Dukcapil atau Mal Pelayanan Publik yang berada di pusat kota. ANTARA FOTO/ADIWINATA SOLIHIN
Sejumlah petugas Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil bersiap menggunakan jasa perahu untuk menyeberangi Sungai Bone di Desa Tulabolo Barat, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo, 25 Oktober 2021. Untuk membuat dokumen kependudukan warga Desa Tulabolo Barat, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, petugas Dukcapil harus menyeberangi sungai dan menempuh perjalanan yang cukup jauh hingga ke kantor Dukcapil atau Mal Pelayanan Publik yang berada di pusat kota. ANTARA FOTO/ADIWINATA SOLIHIN

27 November 2021 00:00 WIB

Sejumlah Petugas Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil menggunakan kendaraan milik kantor desa untuk menuju ke lokasi pelayanan kependudukan di Desa Tulabolo Barat, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo, 25 Oktober 2021. Keterbatasan masyarakat pelosok untuk mendapat pelayanan kependudukan di pusat kota menjadi tugas bagi Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Bone Bolango untuk berinovasi memberikan pelayanan prima. Untuk itu, Dinas Dukcapil membuka pelayanan dengan membuka loket di kantor Desa. ANTARA FOTO/ADIWINATA SOLIHIN
Sejumlah Petugas Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil menggunakan kendaraan milik kantor desa untuk menuju ke lokasi pelayanan kependudukan di Desa Tulabolo Barat, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo, 25 Oktober 2021. Keterbatasan masyarakat pelosok untuk mendapat pelayanan kependudukan di pusat kota menjadi tugas bagi Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Bone Bolango untuk berinovasi memberikan pelayanan prima. Untuk itu, Dinas Dukcapil membuka pelayanan dengan membuka loket di kantor Desa. ANTARA FOTO/ADIWINATA SOLIHIN

27 November 2021 00:00 WIB

Petugas Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil memeriksa kelengkapan berkas dokumen di Desa Tulabolo Barat, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo., 25 Oktober 2021. Ada empat dokumen yang dapat dilayani oleh petugas registrasi desa yang ditugaskan dengan bermodalkan komputer jinjing (laptop), printer dan kertas. Yaitu pelayanan pembuatan Kartu Keluarga (KK), Akta Kelahiran, Akta Kematian dan Pindah Datang Penduduk. ANTARA FOTO/ADIWINATA SOLIHIN
Petugas Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil memeriksa kelengkapan berkas dokumen di Desa Tulabolo Barat, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo., 25 Oktober 2021. Ada empat dokumen yang dapat dilayani oleh petugas registrasi desa yang ditugaskan dengan bermodalkan komputer jinjing (laptop), printer dan kertas. Yaitu pelayanan pembuatan Kartu Keluarga (KK), Akta Kelahiran, Akta Kematian dan Pindah Datang Penduduk. ANTARA FOTO/ADIWINATA SOLIHIN

27 November 2021 00:00 WIB

Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil bersama Petugas registrasi desa melakukan sosialisasi pelayanan kependudukan gratis kepada warga di Desa Tulabolo Barat, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo, 25 Oktober 2021. Kepala Dinas Dukcapil setempat, Oktavianus Rahman mengatakan pelayanan kependudukan di Tulabolo Barat dilakukan untuk memudahkan masyarakat agar tidak harus menempuh perjalanan jauh dan bahkan harus menyewa perahu untuk menyeberang. ANTARA FOTO/ADIWINATA SOLIHIN
Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil bersama Petugas registrasi desa melakukan sosialisasi pelayanan kependudukan gratis kepada warga di Desa Tulabolo Barat, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo, 25 Oktober 2021. Kepala Dinas Dukcapil setempat, Oktavianus Rahman mengatakan pelayanan kependudukan di Tulabolo Barat dilakukan untuk memudahkan masyarakat agar tidak harus menempuh perjalanan jauh dan bahkan harus menyewa perahu untuk menyeberang. ANTARA FOTO/ADIWINATA SOLIHIN

27 November 2021 00:00 WIB

Seorang warga mendapatkan pelayanan kependudukan dari petugas registrasi desa Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil di Desa Tulabolo Barat, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo., 25 Oktober 2021. Selain melakukan pelayanan dokumen kependudukan, petugas Dinas Dukcapil pun melakukan sosialisasi dengan mendatangi rumah warga agar dapat memanfaatkan pelayanan gratis tersebut. ANTARA FOTO/ADIWINATA SOLIHIN
Seorang warga mendapatkan pelayanan kependudukan dari petugas registrasi desa Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil di Desa Tulabolo Barat, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo., 25 Oktober 2021. Selain melakukan pelayanan dokumen kependudukan, petugas Dinas Dukcapil pun melakukan sosialisasi dengan mendatangi rumah warga agar dapat memanfaatkan pelayanan gratis tersebut. ANTARA FOTO/ADIWINATA SOLIHIN

27 November 2021 00:00 WIB