Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jet Tempur F-35 Akan Dilengkapi dengan Bom Pintar StormBreaker

Jet tempur F-35 Lightning II generasi kelima akan memiliki peningkatan senjata utama dalam waktu dekat yang akan dilengkapi dengan bom luncur 'StormBreaker' yang telah berhasil diuji coba. Tes dilakukan oleh F-35B Angkatan Laut AS yang menggunakan 'senjata yang mendukung jaringan' sebagai amunisi terpandu, mengikuti prosedur operasional yang sama seperti yang digunakan dalam skenario pertempuran. Foto : Wikimedia
Jet tempur F-35 Lightning II generasi kelima akan memiliki peningkatan senjata utama dalam waktu dekat yang akan dilengkapi dengan bom luncur 'StormBreaker' yang telah berhasil diuji coba. Tes dilakukan oleh F-35B Angkatan Laut AS yang menggunakan 'senjata yang mendukung jaringan' sebagai amunisi terpandu, mengikuti prosedur operasional yang sama seperti yang digunakan dalam skenario pertempuran. Foto : Wikimedia

4 Desember 2021 00:00 WIB

Bom pintar StormBreaker memungkinkan pilot untuk mencapai target bergerak dalam kondisi cuaca buruk. Setelah integrasi sukses, F-35 akan mampu membawa hingga 20 amunisi StormBreaker mampu menghancurkan target bergerak pada jarak sejauh 70 kilometer, tidak terpengaruh oleh kondisi cuaca buruk. Foto : Raytheon Missiles & Defense
Bom pintar StormBreaker memungkinkan pilot untuk mencapai target bergerak dalam kondisi cuaca buruk. Setelah integrasi sukses, F-35 akan mampu membawa hingga 20 amunisi StormBreaker mampu menghancurkan target bergerak pada jarak sejauh 70 kilometer, tidak terpengaruh oleh kondisi cuaca buruk. Foto : Raytheon Missiles & Defense

4 Desember 2021 00:00 WIB

Raytheon bersama Angkatan Laut AS dan Angkatan Udara AS (USAF) telah memulai kegiatan integrasi senjata StormBreake pada F-35 dan F/A-18E/F.  Senjata pintar StormBreaker memiliki fitur pencari tri-mode untuk melihat melalui kabut, asap, dan hujan. Ia dapat menggunakan laser semi-aktif atau panduan Global Positioning System (GPS) untuk mencapai target. Foto : Thedefensepost
Raytheon bersama Angkatan Laut AS dan Angkatan Udara AS (USAF) telah memulai kegiatan integrasi senjata StormBreake pada F-35 dan F/A-18E/F. Senjata pintar StormBreaker memiliki fitur pencari tri-mode untuk melihat melalui kabut, asap, dan hujan. Ia dapat menggunakan laser semi-aktif atau panduan Global Positioning System (GPS) untuk mencapai target. Foto : Thedefensepost

4 Desember 2021 00:00 WIB

Senjata pintar StormBreaker direkayasa untuk menghadapi berbagai macam ancaman dalam segala jenis lingkungan operasional. StormBreaker dapat menembus kabut, asap, dan hujan untuk meluncur lebih dari 45 mil (72 km) dan menyerang target tetap atau bergerak di darat atau di laut. Foto : Popular Mechanics
Senjata pintar StormBreaker direkayasa untuk menghadapi berbagai macam ancaman dalam segala jenis lingkungan operasional. StormBreaker dapat menembus kabut, asap, dan hujan untuk meluncur lebih dari 45 mil (72 km) dan menyerang target tetap atau bergerak di darat atau di laut. Foto : Popular Mechanics

4 Desember 2021 00:00 WIB

Direktur program Raytheon Missiles & Defense StormBreaker Alison Howlett mengatakan:
Direktur program Raytheon Missiles & Defense StormBreaker Alison Howlett mengatakan: "Fleksibilitas operasional senjata meningkatkan kemampuan dan kapasitas F-35". StormBreaker dan F-35B akan terus melanjutkan pengembangan dan pengujian operasional untuk membuktikan keamanan dan kemampuan. Foto : wikimedia.org.

4 Desember 2021 00:00 WIB