Nasib Para Pengguna dan Penjual Narkoba di Filipina

Editor

Kamis, 28 Juli 2016 09:10 WIB

Jenazah penjual narkoba yang tewas akibat ditembak mati polisi saat razia di Manila, Filipina. dailymail.co.uk/Getty Images

28 Juli 2016 00:00 WIB

Petugas kepolisian membawa jenazah penjual narkoba yang ditembak mati polisi di Manila, Filipina, 25 Juni 2016. Setidaknya 59 penjual dan pengguna narkoba tewas ditembak polisi. Dondi Tawatao/Getty Images

28 Juli 2016 00:00 WIB

Sejumlah pelaku kriminal dan geng sindikat narkoba berada dalam sel di Manila, Filipina, 20 Juli 2016. Sekitar ratusan tersangka narkoba ditangkap polisi dalam kurun waktu lebih dari satu bulan. Dondi Tawatao/Getty Images

28 Juli 2016 00:00 WIB

Sejumlah pekerja sosial ditangkap petugas kepolisian saat terjaring razia malam di Manila, Filipina, 8 Juni 2016. Polisi Filipina hampir setiap malam melakukan razia dan menghidupkan kembali jam malam. Dondi Tawatao/Getty Images

28 Juli 2016 00:00 WIB

Seorang pria ditangkap polisi saat melakukan razia jalanan di Manila, Filipina, 16 Juli 2016. Presiden Rodrigo Duterte, mendapat julukan "penghukum" karena bertindak tegas terhadap kejahatan dan narkoba. Dondi Tawatao/Getty Images

28 Juli 2016 00:00 WIB

Seorang tersangka pengguna narkoba diborgol saat penggerebekan malam hari di Manila, Filipina, 16 Juli 2016. Presiden terpilih Filipina Rodrigo Duterte, menyatakan perang terhadap kejahatan dan narkoba. Dondi Tawatao/Getty Images

28 Juli 2016 00:00 WIB