Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

10 Hektar Hutan Terbakar di Pontianak

Dua anggota Pemadam Kebakaran Panca Bhakti menarik selang air di lokasi lahan yang terbakar di Komplek Permata Paris, Jalan Parit Haji Husin II, Pontianak, Kalbar, 24 Agustus 2016. Kabag Ops Polresta Pontianak, Kompol Dani Catra Nugraha menyatakan bahwa terjadi kebakaran lahan gambut seluas sepuluh hektar. ANTARA/Jessica Helena Wuysang
Dua anggota Pemadam Kebakaran Panca Bhakti menarik selang air di lokasi lahan yang terbakar di Komplek Permata Paris, Jalan Parit Haji Husin II, Pontianak, Kalbar, 24 Agustus 2016. Kabag Ops Polresta Pontianak, Kompol Dani Catra Nugraha menyatakan bahwa terjadi kebakaran lahan gambut seluas sepuluh hektar. ANTARA/Jessica Helena Wuysang

24 Agustus 2016 00:00 WIB

Dua anggota Pemadam Kebakaran Panca Bhakti melakukan pemadaman lahan yang terbakar di Kompleks Permata Paris, Pontianak, Kalbar, 24 Agustus 2016. Kebakaran dengan kedalaman lima meter tersebut terjadi sejak pekan lalu. ANTARA/Jessica Helena Wuysang
Dua anggota Pemadam Kebakaran Panca Bhakti melakukan pemadaman lahan yang terbakar di Kompleks Permata Paris, Pontianak, Kalbar, 24 Agustus 2016. Kebakaran dengan kedalaman lima meter tersebut terjadi sejak pekan lalu. ANTARA/Jessica Helena Wuysang

24 Agustus 2016 00:00 WIB

Seorang anggota Pemadam Kebakaran Panca Bhakti menyemprotkan air ke lahan yang terbakar di Kompleks Permata Paris, Pontianak, Kalbar, 24 Agustus 2016. Kebakaran ini hingga kini belum padam karena angin kencang. ANTARA/Jessica Helena Wuysang
Seorang anggota Pemadam Kebakaran Panca Bhakti menyemprotkan air ke lahan yang terbakar di Kompleks Permata Paris, Pontianak, Kalbar, 24 Agustus 2016. Kebakaran ini hingga kini belum padam karena angin kencang. ANTARA/Jessica Helena Wuysang

24 Agustus 2016 00:00 WIB

Kapolda Kalbar, Irjen Pol Musyafak (tengah) didampingi Pelaksana Gugus Satgas Anti Kebakaran Hutan dan Lahan (Satgas Anti Karhutla) Kalbar, Kombes Pol Suhadi SW (kiri) dan Karo Ops Polda Kalbar, Kombes Pol Hariadi meninjau lokasi pembakaran lahan di Jalan Parit Haji Husin II, Pontianak, 23 Agustus 2016. ANTARA/Jessica Helena Wuysang
Kapolda Kalbar, Irjen Pol Musyafak (tengah) didampingi Pelaksana Gugus Satgas Anti Kebakaran Hutan dan Lahan (Satgas Anti Karhutla) Kalbar, Kombes Pol Suhadi SW (kiri) dan Karo Ops Polda Kalbar, Kombes Pol Hariadi meninjau lokasi pembakaran lahan di Jalan Parit Haji Husin II, Pontianak, 23 Agustus 2016. ANTARA/Jessica Helena Wuysang

24 Agustus 2016 00:00 WIB

Seorang warga memadamkan kebakaran lahan yang bersebelahan dengan rumahnya di Jalan Parit Haji Husin II, Pontianak, Kalbar, 22 Agustus 2016. Warga berupaya memadamkan sendiri kebakaran lahan gambut yang belum padam sejak pekan lalu, karena khawatir api akan meluas ke kediamannya. ANTARA/Jessica Helena Wuysang
Seorang warga memadamkan kebakaran lahan yang bersebelahan dengan rumahnya di Jalan Parit Haji Husin II, Pontianak, Kalbar, 22 Agustus 2016. Warga berupaya memadamkan sendiri kebakaran lahan gambut yang belum padam sejak pekan lalu, karena khawatir api akan meluas ke kediamannya. ANTARA/Jessica Helena Wuysang

24 Agustus 2016 00:00 WIB

Petugas pemadam kebakaran Kota Pontianak memadamkan api yang merambat di bawah tanah lahan gambut di Jalan Parit Haji Husin II, Pontianak, Kalbar, 22 Agustus 2016. Kepala Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pontianak, Aswin Thaufik, menyatakan bahwa dalam 20 hari terakhir tercatat ada 34 kasus pembakaran lahan gambut yang terjadi di Kota Pontianak. ANTARA/Jessica Helena Wuysang
Petugas pemadam kebakaran Kota Pontianak memadamkan api yang merambat di bawah tanah lahan gambut di Jalan Parit Haji Husin II, Pontianak, Kalbar, 22 Agustus 2016. Kepala Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pontianak, Aswin Thaufik, menyatakan bahwa dalam 20 hari terakhir tercatat ada 34 kasus pembakaran lahan gambut yang terjadi di Kota Pontianak. ANTARA/Jessica Helena Wuysang

24 Agustus 2016 00:00 WIB