Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Aksi Penari Sufi untuk Peringati Jalaluddin Rumi

Penari Sufi melakukan
Penari Sufi melakukan "Sema," ritual tradisional untuk menandai ulang tahun ke-743 dari kematian Mevlana Jalaluddin Rumi, di Konya, Turki, 7 Desember 2016. Ritual ini hanya salah satu dari acara untuk memperingati kematian Rumi. REUTERS/Murad Sezer

8 Desember 2016 00:00 WIB

Penari Sufi melakukan ritual tradisional
Penari Sufi melakukan ritual tradisional "Sema," untuk menandai ulang tahun ke-743 dari kematian Mevlana Jalaluddin Rumi, di Konya, Turki, 7 Desember 2016. Jalaluddin Rumi merupakan penyair Sufi yang mendunia. REUTERS/Murad Sezer

8 Desember 2016 00:00 WIB

Seorang
Seorang "Postisin", atau pemimpin penari Sufi, berdoa pada awal ritual tradisional "Sema" dalam peringatan kematian Mevlana Jalaluddin Rumi yang ke-743 tahun, di Konya , Turki, 7 Desember 2016. REUTERS/Murad Sezer

8 Desember 2016 00:00 WIB

Penari Sufi menari berputar dalam ritual tradisional
Penari Sufi menari berputar dalam ritual tradisional "Sema," untuk memperingati kematian Mevlana Jalaluddin Rumi, di Konya, Turki, 7 Desember 2016. REUTERS/Murad Sezer

8 Desember 2016 00:00 WIB

Penari Sufi menari berputar dalam ritual tradisional
Penari Sufi menari berputar dalam ritual tradisional "Sema," untuk memperingati kematian Mevlana Jalaluddin Rumi, di Konya, Turki, 7 Desember 2016. REUTERS/Murad Sezer

8 Desember 2016 00:00 WIB

Seorang
Seorang "Postisin", atau pemimpin penari Sufi, berdoa pada awal ritual tradisional "Sema" dalam peringatan kematian Mevlana Jalaluddin Rumi di Konya , Turki, 7 Desember 2016. REUTERS/Murad Sezer

8 Desember 2016 00:00 WIB