Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Derita Sulami. Si Manusia Punggung Kayu

Perempuan asal Sragen Sulami (35) menderita penyakit langka, berubah kaku secara bertahap pada seluruh tubuhnya dengan rentan waktu 25 tahun lamanya di desa Selorejo Wetan, RT 31, Desa Mojokerto, Kedawung, Sragen, Jawa Tengah, 18 Januari 2017. [Bram Selo Agung/Tempo]
Perempuan asal Sragen Sulami (35) menderita penyakit langka, berubah kaku secara bertahap pada seluruh tubuhnya dengan rentan waktu 25 tahun lamanya di desa Selorejo Wetan, RT 31, Desa Mojokerto, Kedawung, Sragen, Jawa Tengah, 18 Januari 2017. [Bram Selo Agung/Tempo]

18 Januari 2017 00:00 WIB

Sulami (35) menderita penyakit langka, berubah kaku secara bertahap dengan rentan waktu 25 tahun lamanya di desa Selorejo Wetan, RT 31, Desa Mojokerto, Kedawung, Sragen, Jawa Tengah, 18 Januari 2017. Menurut Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Sragen, Sulami menderita penyakit Bamboo Spin atau punggung bambu dengan istilah medis Ankylosing Spondylitis. [Bram Selo Agung/Tempo]
Sulami (35) menderita penyakit langka, berubah kaku secara bertahap dengan rentan waktu 25 tahun lamanya di desa Selorejo Wetan, RT 31, Desa Mojokerto, Kedawung, Sragen, Jawa Tengah, 18 Januari 2017. Menurut Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Sragen, Sulami menderita penyakit Bamboo Spin atau punggung bambu dengan istilah medis Ankylosing Spondylitis. [Bram Selo Agung/Tempo]

18 Januari 2017 00:00 WIB

Penderita penyakit langka Punggung Bambu, Sulami (35) berdiri di depan rumahnya di desa Selorejo Wetan, RT 31, Desa Mojokerto, Kedawung, Sragen, Jawa Tengah, 18 Januari 2017. Penyakit kronis tersebut menyebabkan peradangan pada sendi tulang belakang, dan sendi antara tulang belakang dan panggul. [Bram Selo Agung/Tempo]
Penderita penyakit langka Punggung Bambu, Sulami (35) berdiri di depan rumahnya di desa Selorejo Wetan, RT 31, Desa Mojokerto, Kedawung, Sragen, Jawa Tengah, 18 Januari 2017. Penyakit kronis tersebut menyebabkan peradangan pada sendi tulang belakang, dan sendi antara tulang belakang dan panggul. [Bram Selo Agung/Tempo]

18 Januari 2017 00:00 WIB

Sulami (35) terbaring kaku di atas tempat tidurnya di kediamannya di desa Selorejo Wetan, RT 31, Desa Mojokerto, Kedawung, Sragen, Jawa Tengah, 18 Januari 2017. Hingga saat ini, penyakit yang di derita oleh Sulami masih belum dapat dipastikan pasti penyebabnya. [Bram Selo Agung/Tempo]
Sulami (35) terbaring kaku di atas tempat tidurnya di kediamannya di desa Selorejo Wetan, RT 31, Desa Mojokerto, Kedawung, Sragen, Jawa Tengah, 18 Januari 2017. Hingga saat ini, penyakit yang di derita oleh Sulami masih belum dapat dipastikan pasti penyebabnya. [Bram Selo Agung/Tempo]

18 Januari 2017 00:00 WIB

Sulami (35) berjalan kaku dengan dibantu tongkatnya di desa Selorejo Wetan, RT 31, Desa Mojokerto, Kedawung, Sragen, Jawa Tengah, 18 Januari 2017. [Bram Selo Agung/Tempo]
Sulami (35) berjalan kaku dengan dibantu tongkatnya di desa Selorejo Wetan, RT 31, Desa Mojokerto, Kedawung, Sragen, Jawa Tengah, 18 Januari 2017. [Bram Selo Agung/Tempo]

18 Januari 2017 00:00 WIB