Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Polair Bali Sita Kapal Nelayan Pengangkut Hiu dan Lumba-Lumba

Petugas memeriksa barang bukti kapal penangkap hiu di gudang es di Pelabuhan Benoa, Denpasar, Bali, 29 April 2017. Polair Bali berhasil menangkap kapal nelayan tanpa dokumen asal Muncar, Banyuwangi di kawasan perairan selatan Bali dengan membawa 305 ekor hiu, tiga ekor pari dan seekor lumba-lumba yang merupakan hewan laut dilindungi pemerintah. TEMPO/Johannes P. Christo
Petugas memeriksa barang bukti kapal penangkap hiu di gudang es di Pelabuhan Benoa, Denpasar, Bali, 29 April 2017. Polair Bali berhasil menangkap kapal nelayan tanpa dokumen asal Muncar, Banyuwangi di kawasan perairan selatan Bali dengan membawa 305 ekor hiu, tiga ekor pari dan seekor lumba-lumba yang merupakan hewan laut dilindungi pemerintah. TEMPO/Johannes P. Christo

29 April 2017 00:00 WIB

Petugas Polair Bali memeriksa barang bukti kapal penangkap hiu di gudang es di Pelabuhan Benoa, Denpasar, Bali, 29 April 2017. Polair Bali berhasil menangkap kapal nelayan tanpa dokumen asal Muncar, Banyuwangi di kawasan perairan selatan Bali dengan membawa 305 ekor hiu, tiga ekor pari dan seekor lumba-lumba yang merupakan hewan laut dilindungi pemerintah. TEMPO/Johannes P. Christo
Petugas Polair Bali memeriksa barang bukti kapal penangkap hiu di gudang es di Pelabuhan Benoa, Denpasar, Bali, 29 April 2017. Polair Bali berhasil menangkap kapal nelayan tanpa dokumen asal Muncar, Banyuwangi di kawasan perairan selatan Bali dengan membawa 305 ekor hiu, tiga ekor pari dan seekor lumba-lumba yang merupakan hewan laut dilindungi pemerintah. TEMPO/Johannes P. Christo

29 April 2017 00:00 WIB

Petugas memeriksa barang bukti kapal penangkap hiu di gudang es di Pelabuhan Benoa, Denpasar, Bali, 29 April 2017. Polair Bali berhasil menangkap kapal nelayan tanpa dokumen asal Muncar, Banyuwangi di kawasan perairan selatan Bali dengan membawa 305 ekor hiu, tiga ekor pari dan seekor lumba-lumba yang merupakan hewan laut dilindungi pemerintah. TEMPO/Johannes P. Christo
Petugas memeriksa barang bukti kapal penangkap hiu di gudang es di Pelabuhan Benoa, Denpasar, Bali, 29 April 2017. Polair Bali berhasil menangkap kapal nelayan tanpa dokumen asal Muncar, Banyuwangi di kawasan perairan selatan Bali dengan membawa 305 ekor hiu, tiga ekor pari dan seekor lumba-lumba yang merupakan hewan laut dilindungi pemerintah. TEMPO/Johannes P. Christo

29 April 2017 00:00 WIB

Petugas Polair Bali memeriksa barang bukti kapal penangkap hiu di gudang es di Pelabuhan Benoa, Denpasar, Bali, 29 April 2017. Polair Bali berhasil menangkap kapal nelayan tanpa dokumen asal Muncar, Banyuwangi di kawasan perairan selatan Bali dengan membawa 305 ekor hiu, tiga ekor pari dan seekor lumba-lumba yang merupakan hewan laut dilindungi pemerintah. TEMPO/Johannes P. Christo
Petugas Polair Bali memeriksa barang bukti kapal penangkap hiu di gudang es di Pelabuhan Benoa, Denpasar, Bali, 29 April 2017. Polair Bali berhasil menangkap kapal nelayan tanpa dokumen asal Muncar, Banyuwangi di kawasan perairan selatan Bali dengan membawa 305 ekor hiu, tiga ekor pari dan seekor lumba-lumba yang merupakan hewan laut dilindungi pemerintah. TEMPO/Johannes P. Christo

29 April 2017 00:00 WIB