Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Peternak Ayam Keluhkan Harga Pakan Tinggi

Peternak memanen ayam di peternakan ayam di Desa Kuwonharjo, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, Jumat 19 Januari 2024. Menurut peternak ayam, akibat harga jagung lokal yang meningkat sekitar Rp8.700 hingga Rp9.000 tersebut, peternak mengaku rugi atas Harga Pokok Produksi (HPP) dan harga jual telur yang tidak sesuai, yakni harga telur ditingkat peternak sekitar Rp23.000 per kilogramnya sementara HPP sekitar Rp28.000 hingga Rp29.000 per kilogramnya. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Peternak memanen ayam di peternakan ayam di Desa Kuwonharjo, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, Jumat 19 Januari 2024. Menurut peternak ayam, akibat harga jagung lokal yang meningkat sekitar Rp8.700 hingga Rp9.000 tersebut, peternak mengaku rugi atas Harga Pokok Produksi (HPP) dan harga jual telur yang tidak sesuai, yakni harga telur ditingkat peternak sekitar Rp23.000 per kilogramnya sementara HPP sekitar Rp28.000 hingga Rp29.000 per kilogramnya. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat

19 Januari 2024 00:00 WIB

Sejumlah ayam petelur di peternakan ayam di Desa Kuwonharjo, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, Jumat 19 Januari 2024. Menurut peternak ayam, akibat harga jagung lokal yang meningkat sekitar Rp8.700 hingga Rp9.000 tersebut, peternak mengaku rugi atas Harga Pokok Produksi (HPP) dan harga jual telur yang tidak sesuai, yakni harga telur ditingkat peternak sekitar Rp23.000 per kilogramnya sementara HPP sekitar Rp28.000 hingga Rp29.000 per kilogramnya. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Sejumlah ayam petelur di peternakan ayam di Desa Kuwonharjo, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, Jumat 19 Januari 2024. Menurut peternak ayam, akibat harga jagung lokal yang meningkat sekitar Rp8.700 hingga Rp9.000 tersebut, peternak mengaku rugi atas Harga Pokok Produksi (HPP) dan harga jual telur yang tidak sesuai, yakni harga telur ditingkat peternak sekitar Rp23.000 per kilogramnya sementara HPP sekitar Rp28.000 hingga Rp29.000 per kilogramnya. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat

19 Januari 2024 00:00 WIB

Peternak bersiap memanen ayam di peternakan ayam di Desa Kuwonharjo, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, Jumat 19 Januari 2024. Menurut peternak ayam, akibat harga jagung lokal yang meningkat sekitar Rp8.700 hingga Rp9.000 tersebut, peternak mengaku rugi atas Harga Pokok Produksi (HPP) dan harga jual telur yang tidak sesuai, yakni harga telur ditingkat peternak sekitar Rp23.000 per kilogramnya sementara HPP sekitar Rp28.000 hingga Rp29.000 per kilogramnya. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Peternak bersiap memanen ayam di peternakan ayam di Desa Kuwonharjo, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, Jumat 19 Januari 2024. Menurut peternak ayam, akibat harga jagung lokal yang meningkat sekitar Rp8.700 hingga Rp9.000 tersebut, peternak mengaku rugi atas Harga Pokok Produksi (HPP) dan harga jual telur yang tidak sesuai, yakni harga telur ditingkat peternak sekitar Rp23.000 per kilogramnya sementara HPP sekitar Rp28.000 hingga Rp29.000 per kilogramnya. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat

19 Januari 2024 00:00 WIB

Sejumlah ayam petelur di peternakan ayam di Desa Kuwonharjo, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, Jumat 19 Januari 2024. Menurut peternak ayam, akibat harga jagung lokal yang meningkat sekitar Rp8.700 hingga Rp9.000 tersebut, peternak mengaku rugi atas Harga Pokok Produksi (HPP) dan harga jual telur yang tidak sesuai, yakni harga telur ditingkat peternak sekitar Rp23.000 per kilogramnya sementara HPP sekitar Rp28.000 hingga Rp29.000 per kilogramnya. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Sejumlah ayam petelur di peternakan ayam di Desa Kuwonharjo, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, Jumat 19 Januari 2024. Menurut peternak ayam, akibat harga jagung lokal yang meningkat sekitar Rp8.700 hingga Rp9.000 tersebut, peternak mengaku rugi atas Harga Pokok Produksi (HPP) dan harga jual telur yang tidak sesuai, yakni harga telur ditingkat peternak sekitar Rp23.000 per kilogramnya sementara HPP sekitar Rp28.000 hingga Rp29.000 per kilogramnya. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat

19 Januari 2024 00:00 WIB

Peternak memanen ayam di peternakan ayam di Desa Kuwonharjo, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, Jumat 19 Januari 2024. Menurut peternak ayam, akibat harga jagung lokal yang meningkat sekitar Rp8.700 hingga Rp9.000 tersebut, peternak mengaku rugi atas Harga Pokok Produksi (HPP) dan harga jual telur yang tidak sesuai, yakni harga telur ditingkat peternak sekitar Rp23.000 per kilogramnya sementara HPP sekitar Rp28.000 hingga Rp29.000 per kilogramnya. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Peternak memanen ayam di peternakan ayam di Desa Kuwonharjo, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, Jumat 19 Januari 2024. Menurut peternak ayam, akibat harga jagung lokal yang meningkat sekitar Rp8.700 hingga Rp9.000 tersebut, peternak mengaku rugi atas Harga Pokok Produksi (HPP) dan harga jual telur yang tidak sesuai, yakni harga telur ditingkat peternak sekitar Rp23.000 per kilogramnya sementara HPP sekitar Rp28.000 hingga Rp29.000 per kilogramnya. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat

19 Januari 2024 00:00 WIB