Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemerintah Minta Maaf Kepada Pendukung Prabowo

Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Djoko Suyanto (tengah) memberikan keterangan kepada wartawan, di Kantor Kemenkopolhukam, Jakarta,  22 Agustus 2014. Pemerintah melalui Kemenkopolhukam menyatakan meminta maaf dan bertanggungjawab atas  korban terluka ketika bentrokan dengan pendukung Prabowo-Hatta. TEMPO/Imam Sukamto
Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Djoko Suyanto (tengah) memberikan keterangan kepada wartawan, di Kantor Kemenkopolhukam, Jakarta, 22 Agustus 2014. Pemerintah melalui Kemenkopolhukam menyatakan meminta maaf dan bertanggungjawab atas korban terluka ketika bentrokan dengan pendukung Prabowo-Hatta. TEMPO/Imam Sukamto

22 Agustus 2014 00:00 WIB

Kapolri Jendral Sutarman dan Kepala Badan Intelijen Negara Letjen TNI (Purn.) Marciano Norman, memberikan keterangan kepada wartawan, di Kantor Kemenkopolhukam, Jakarta, 22 Agustus 2014. Sebanyak 46 orang mendapatkan perawatan intensif akibat tembakan gas air mata dan water cannon. TEMPO/Imam Sukamto
Kapolri Jendral Sutarman dan Kepala Badan Intelijen Negara Letjen TNI (Purn.) Marciano Norman, memberikan keterangan kepada wartawan, di Kantor Kemenkopolhukam, Jakarta, 22 Agustus 2014. Sebanyak 46 orang mendapatkan perawatan intensif akibat tembakan gas air mata dan water cannon. TEMPO/Imam Sukamto

22 Agustus 2014 00:00 WIB

Menkopolhukam Djoko Suyanto (tengah) menyalami Panglima TNI Jendral Moeldoko (kiri), dalam keterangan pers di Kantor Kemenkopolhukam, Jakarta, 22 Agustus 2014. Bentrokan terjadi saat pendukung Prabowo-Hatta mencoba melewati barikade keamanan saat sidang putusan Mahkamah Konstitusi. TEMPO/Imam Sukamto
Menkopolhukam Djoko Suyanto (tengah) menyalami Panglima TNI Jendral Moeldoko (kiri), dalam keterangan pers di Kantor Kemenkopolhukam, Jakarta, 22 Agustus 2014. Bentrokan terjadi saat pendukung Prabowo-Hatta mencoba melewati barikade keamanan saat sidang putusan Mahkamah Konstitusi. TEMPO/Imam Sukamto

22 Agustus 2014 00:00 WIB

Panglima TNI Jendral Moeldoko (kiri) dan Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi, menghadiri keterangan pers terkait kericuhan massa saat sidang putusan MK di Kantor Kemenkopolhukam, Jakarta,  22 Agustus 2014. TEMPO/Imam Sukamto
Panglima TNI Jendral Moeldoko (kiri) dan Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi, menghadiri keterangan pers terkait kericuhan massa saat sidang putusan MK di Kantor Kemenkopolhukam, Jakarta, 22 Agustus 2014. TEMPO/Imam Sukamto

22 Agustus 2014 00:00 WIB

Menkopolhukam Djoko Suyanto (tengah) bersama Panglima TNI Jendral Moeldoko (kiri), Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi, Kapolri Jendral Sutarman dan Kepala Badan Intelijen Negara Letjen TNI (Purn.) Marciano Norman, memberikan keterangan kepada wartawan, di Kantor Kemenkopolhukam, Jakarta, 22 Agustus 2014.  TEMPO/Imam Sukamto
Menkopolhukam Djoko Suyanto (tengah) bersama Panglima TNI Jendral Moeldoko (kiri), Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi, Kapolri Jendral Sutarman dan Kepala Badan Intelijen Negara Letjen TNI (Purn.) Marciano Norman, memberikan keterangan kepada wartawan, di Kantor Kemenkopolhukam, Jakarta, 22 Agustus 2014. TEMPO/Imam Sukamto

22 Agustus 2014 00:00 WIB

Menkopolhukam Djoko Suyanto (tengah) bersama Panglima TNI Jendral Moeldoko (kiri), Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi, Kapolri Jendral Sutarman, usai memberikan keterangan kepada wartawan, di Kantor Kemenkopolhukam, Jakarta, 22 Agustus 2014. TEMPO/Imam Sukamto
Menkopolhukam Djoko Suyanto (tengah) bersama Panglima TNI Jendral Moeldoko (kiri), Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi, Kapolri Jendral Sutarman, usai memberikan keterangan kepada wartawan, di Kantor Kemenkopolhukam, Jakarta, 22 Agustus 2014. TEMPO/Imam Sukamto

22 Agustus 2014 00:00 WIB